SuaraBatam.id - Para pedagang di Pasar Mitra Raya, Batam Kota, mengeluhkan kenaikan harga bahan pokok yang mulai terjadi menjelang bulan suci Ramadan. Kenaikan ini berdampak pada penurunan pembelian oleh konsumen dan membuat para pedagang khawatir.
Salah satu pedagang sayur dan bahan pokok, Joy, mengatakan bahwa harga cabai merah, cabai setan, dan tomat mengalami kenaikan yang signifikan.
Menurut dia hal itu disebabkan oleh faktor cuaca dan pasokan yang berkurang.
"Kenaikan harga sayur tergantung cuaca. Kalau curah hujan tinggi, sayur jadi lebih mahal karena pasokan berkurang. Tapi untuk sekarang, harga sayur sudah mulai turun, hanya cabai yang naik karena pasokan dari Medan dan Jawa sedikit," jelas Joy, dilansir dari batamnews, Selasa, 20 Februari 2024, pukul 11.18 WIB.
Baca juga:
Kembali Normal, Drop Off 15 Menit di Bandara Hang Nadim Batam Free Bayar Parkir
NewsLambannya Penerapan Stiker Parkir di Batam
Untuk harga cabai di pasar tersebut saat ini mencapai Rp120.000/kg, sementara tomat naik menjadi Rp25.000/kg. Pedagang ayam potong, Nanang, juga mengeluhkan kenaikan harga ayam. Kenaikan ini membuat Nanang harus menaikkan harga jualnya, yang mengakibatkan penurunan pembeli.
Harga ayam potong mengalami kenaikan yang cukup signifikan, dari Rp38.000/kg menjadi Rp45.000/kg. Bunchai, pedagang sembako, mengatakan bahwa meskipun harga sembako tidak naik terlalu signifikan, jumlah pembeli yang datang ke pasar tradisional semakin berkurang. Menurutnya banyak masyarakat yang beralih ke mall dan supermarket.
Para pedagang berharap Pemerintah dapat segera memberikan kebijakan khusus untuk menekan kenaikan harga bahan pokok dan membantu meningkatkan penjualan di pasar tradisional menjelang bulan suci Ramadhan.
Berita Terkait
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
-
Cegah Harga Pangan Naik, DPRD Jakarta Minta Stok Bahan Baku Aman Selama Musim Hujan
-
Update Harga Sembako Akhir Pekan, Cabai Rawit Merah Naik, Bawang Merah Turun!
-
Bentrok Berdarah di Rempang! Tolak Rempang Eco-City, Warga Diserang Staf Perusahaan
-
Diduga Imbas Tolak PSN, Permukiman Warga Rempang Batam Diserang: Ada Terkena Panah hingga Patah Tulang
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
-
Resmi! Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia, Usung Nuansa Klasik dan Budaya Nusantara
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!