
SuaraBatam.id - Warga Jepang dikenal punya pola makan teratur dengan asupan seimbang. Sehingga warga di sana memiliki badan kurus, ideal, dan hanya sebagian kecil memiliki berat badan berlebih.
Padahal Jepang juga mengonsumsi sumber karbohidrat seperti nasi sebagai makanan pokok.
Bedanya dengan warga Indonesia yang mengonsumsi nasi lebih banyak dari lauk-pauknya, Jepang justru mengatur agar porsi nasi yang dimakan lebih sedikit dari sumber gizi lainnya yang terdapat di sayur dan buah.
Adapun resep diet yang diterapkan oleh orang Jepang dilansir dari hops.id sebagai berikut:
1. Nasi campur
Resep memasak nasi yang bisa dicontoh oleh orang Indonesia adalah dengan mencampur beras putih sebanyak 50% dengan beras shirataki sebanyak 40%.
2. Makan Pagi
Sayur
Sebagai sarapan pendamping nasi, masak tumis brokoli, kubis, timun, paprika, sawi, selada, jamur, dan shimeji menggunakan ½ sdt butter, garam, dan merica.
Baca Juga: Sama-sama Gubernur, Duet Anies-Aher akan Bentuk Pasangan Ideal, Analis Politik Beberkan Alasannya
Masak dada ayam fillet sebanyak 150 gram dengan bumbu 1 sdm saus teriyaki. Saus teriyaki bisa dibuat sendiri memakai 1 sdm kecap asin, 1 sdt jahe, dan 1 sdt madu.
3. Makan Siang
Sayur
Masak tumis jamur shimeji sebanyak 200 gram menggunakan bawang putih dan kecap asin, tanpa minyak.
Lauk
Grilled salmon fillet sebanyak 150 gram, bumbui dengan garam dan merica. Pakai saus teriyaki untuk menambah rasa sesuai selera.
Selain salmon, buat adonan okonomiyaki dengan 3-4 telur ayam, 1 sdt wortel cincang kecil, 1 sdt kubis cincang kecil, garam, dan merica.
Berita Terkait
-
Sinopsis Drama Revenge Spy, Dibintangi Kazuya Ohashi dan Nagisa Shibuya
-
'Kota Hantu' Meningkat: Jepang Bergulat dengan Penurunan Populasi Terburuk dalam Sejarah
-
Biaya Hidup Tinggi, Jepang Naikkan 6 Persen Upah Pekerja
-
Mengenal Jugun Ianfu, Kekerasan Seksual di Masa Penjajahan Jepang
-
Sinopsis Beauty Salon in Prison, Drama Jepang yang Dibintangi Nao dan Kaho
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Setelah BYD Atto 1 Datang, Berapa Harga Wuling Binguo Sekarang?
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
Pilihan
-
"Mamak Tunggu di Rumah, Diva" Pilu Ibu Menanti Paskibra Madina yang Tak Pernah Kembali
-
Tanggal 18 Agustus 2025 Perdagangan Saham Libur? Ini Kata BEI
-
Jumlah Harta Kekayaan Amalia Adininggar Widyasanti Bertambah Banyak saat Jadi Pejabat BPS
-
Data BPS Diragukan, CELIOS Kirim Surat Investigasi ke PBB, Ada Indikasi 'Permainan Angka'?
-
Eks Tentara Israel (IDF) Jalankan Bisnis Properti di Bali, Kok Bisa Lolos Imigrasi?
Terkini
-
Buka Banyak Cabang, AgenBRILink Pemuda Lahat Serap Tenaga Kerja Lokal
-
Salurkan FLPP 25 Ribu Unit, BRI Kolaborasi dengan PKP dan BP Tapera
-
BRI dan Indogrosir Hadirkan Inovasi Transaksi Digital untuk UMKM dan Ritel Modern
-
Rekening Pasif Diblokir PPATK, Ini Respons Resmi BRI
-
KUR BRI Angkat Usaha Pakan Ternak Ponorogo ke Level Lebih Tinggi