SuaraBatam.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan BLT minyak goreng sebesar Rp 300 ribu untuk meringankan beban masyarakat saat harga minyak goreng tengah tinggi.
BLT minyak goreng bakal cair minggu depan dengan pemberian bertahap sampai 21 April 2022.
"Minggu depan kita sudah akan mulai melakukan penyaluran sehingga arahan Bapak Presiden, BLT minyak goreng tersalur pada bulan Ramadhan atau paling lambat setidaknya seminggu sebelum Lebaran bisa kita realisasikan bersama-sama," kata Sekretaris Kementerian Koordinator Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Jumat (8/4/2022) lalu.
Target penerima untuk bantuan ini dibagi dua rumpun, pertama 20,65 juta yang termasuk dalam daftar program sembako (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Untuk penyalurannya, kriteria pertama merupakan tanggung jawab dari Kementerian Sosial, jadi penyaluran dilakukan melalui PT Pos Indonesia. Demikian ditulis Instagram @kemensosri, dikutip Sabtu (9/4/2022).
Jadi untuk mengecek bisa dilakukan di situs cekbansos.kemensos.go.id. Melalui situs ini masyarakat dapat melihat daftar penerima BPNT dan PKH sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan sesuai kategori penerima menurut Kementerian Sosial.
Berikut cara cek BLT minyak goreng dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com.
1. Kunjungi website https://cekbansos.kemensos.go.id
2. Isi data provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat Anda tinggal
3. Ketik nama Anda sesuai KTP
4. Masukkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode
5. Jika tidak jelas huruf kode, klik kotak kode tersebut untuk mendapatkan kode baru
6. Lalu klik tombol cari
Untuk catatan, sistem cek bansos Kemensos akan mencari nama penerima manfaat sesuai dengan DTKS. Jadi bila nama penerima manfaat belum terdaftar dalam DTKS, maka bansos tidak dapat diberikan.
Sementara rumpun kedua yakni untuk penerima 2,5 juta PKLW akan disalurkan secara langsung oleh TNI/Polri di 540 kabupaten/kota. Kriteria kedua, 2,5 pedagang kaki lima warung (PKLW) makanan.
Adapun total bantuan yang akan disalurkan untuk BLT minyak goreng Rp 6,9 triliun. Angka itu terdiri dari Rp 6,2 triliun untuk 20,65 juta orang dari daftar BPNT dan PKH. Ditambah dengan Rp 750 miliar yang akan disalurkan kepada 2,5 juta PKLW.
Berita Terkait
-
Minyak Goreng Minyakita Milik Siapa? Harganya Meroket Jelang Bulan Puasa 2025
-
Berapa Harga Jual Minyak Jelantah per Liter di Pertamina? Lumayan Ternyata, Begini Caranya
-
Cara Tukar Minyak Goreng Bekas Jadi Uang di SPBU Pertamina, Cek Syaratnya
-
Ancaman Harga Minyakita Naik, Kemendag Ajukan Relaksasi Wajib Pungut
-
Ancaman Di Balik Ambisi Hijau Proyek Biodiesel B40: Mulai dari Kelangkaan Minyak Goreng Hingga Deforestasi
Terpopuler
- Kiper Diaspora dari Jerman Sudah Tiba di Indonesia, Langsung Gabung Skuad Garuda
- Norman Kamaru Sekarang Kerja Apa? Eks Briptu yang Dulu Viral Joget 'Chaiyya Chaiyya'
- Direktur Olahraga Belanda: Saya Pikir Timnas Indonesia Akan...
- Perdana Tunjukan Foto Anak Kedua, Rizky Billar Diprotes: Gusti...
- LHKPN Disorot Eks Penyidik KPK, Netizen Tak Percaya Harta Raffi Ahmad Rp1 Triliun: Napas Dia Aja Setara Gaji UMR
Pilihan
-
Bertemu di Karanganyar, Ahmad Luthfi Tugaskan Relawan Inventarisir Masalah Daerah
-
Dicari Aparat dan Warga, Suami Ini Malah Ditemukan Dugem di Bali
-
HUT Damkar Nasional di Bontang: 3.000 Peserta Hadir, Presiden Prabowo Dijadwalkan Datang, Anggaran Capai Rp 4 Miliar
-
Dinamika Politik Kaltim: MK Masih Berproses, Pelantikan Gubernur Tertunda?
-
Bandara 'VVIP' IKN Terdampak Banjir, Warisan Jokowi Disebut Hanya Kerusakan untuk Bangsa
Terkini
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI