SuaraBatam.id - Ratusan pengungsi (refugees) Afghanistan di Tanjungpinang kembali menggelar aksi berjalan kaki atau Long March menuju Kantor IMO dan UNHCR untuk menuntut kejelasan nasib para pencari suaka tersebut, di Jalan Peralatan, Kilometer 7, Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (23/3/2022).
Dalam aksi tersebut, terjadi bentrokan antara masyarakat Kota Tanjungpinang yang merasa terganggu, saat aksi Long March. Ratusan pengungsi tersebut menutup setengah jalan raya hingga terjadi macet panjang.
Bentrokan berupa adu mulut dan dorong-dorongan terjadi beberapa kali disepanjang jalan raya. Diawali di Jalan Ganet, Lampu Merah Batu 10, dan di lokasi Kantor IOM juga terjadi hal serupa. Bentrokan tersebut dapat direda setelah anggota kepolisian melerai kedua belah pihak.
Kontributor: Rico Barino
Berita Terkait
-
Bentrok Ormas Pemuda Pancasila Vs GRIB Jaya di Blora Berakhir Damai, Dimediasi Bupati
-
2 Bus Digelandang ke Kantor Polisi, Ratusan Suporter PSIS Ditangkap Imbas Bentrok Lawan Suporter Persita di Tol
-
Bentrok Pecah di Laga Persikota vs PSKC Cimahi, Aksi Pemukulan Tak Terhindarkan
-
Korea Selatan dalam Chaos: Presiden Yoon Suk Yeol Dibekuk, Pendukung Bentrok dengan Polisi
-
Ricuh! Gas Air Mata dan Batu Terbang di Demo Papua Merdeka, Makassar
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Persik Kediri vs PSS Sleman Bak Bermain di Sawah, Netizen: Selokan di Tengah Lapangan!
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!