SuaraBatam.id - Warga Sei Beduk, Batam diresahkan dengan aksi sekelompok orang membawa senjata tajam. Kabar tersebut terungkap dari tangkapan layar status WhatsApp yang beredar dalam grup percakapan WA warga, Sabtu (5/3/2022).
Dalam pesan itu, disebut kelompok yang meresahkan warga ini terdiri dari empat orang sambil membawa senjata tajam berkeliaran pada tengah malam.
"Info buat para anak-anak Piayu dan sekitarnya, berhati-hati di jalan tengah malam mau berangkat atau pulang kerja atau mau cari makan, soalnya ada begal empat orang menggunakan dua motor bapak-bapak bawa pisau saya hampir dibegal dan dibacok," demikian penggalan bunyi status WA yang tersebar di WAG masyarakat Sei Beduk.
Informasi tersebut mendapat reaksi dari warga anggota grup WA itu.
Bahkan, ada warga yang menyebut adik perempuannya juga nyaris menjadi korban begal. Kala itu sang adik baru saja pulang kerja tengah malam.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengungkapkan bahwa pihaknya segera menyelidiki kabar yang meresahkan warga Sei Beduk tersebut.
Ia juga menyampaikan kepada warga yang mengetahui agar segera melaporkan untuk dilakukan pengungkapan.
"Akan kita buru dan kita tangkap pelaku," katanya dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com.
Menurutnya, prinsip kepolisian saat ini tidak ada lagi yang namanya kejahatan di Kota Batam. Ia juga mengimbau kepada warga agar bersama menjaga Kota Batam yang aman dan kondusif.
Sementara itu, Kapolsek Sei Beduk AKP Felik mengungkapkan bahwa di wilayahnya memang banyak sekali daerah yang rawan.
"Daerah kita masih banyak jalanan yang gelap belum ada lampu jalan, sehingga tersebut rawan terjadinya tindak kejahatan. Kami imbau warga waspada," katanya.
Pihaknya akan selalu mengerahkan sejumlah anggota untuk selalu berpatroli demi menjaga keamanan masyarakat Sungai Beduk.
Berita Terkait
-
Pertama di Batam, Sekolah Ini Resmi Menjadi OxfordAQA Approved Centre
-
Pacific Palace Hotel Batam Hadirkan Paket Buka Puasa Bernuansa Kampung Nelayan
-
Komisi VI DPR Bentuk Panja BP Batam, Andre Rosiade: Warga Ada Masalah, Adukan ke Kami
-
Pengacara Beberkan Ada Warga Ditangkap Usai Tebang Pohon di Rempang Eco City: Sekarang Ditahan di Polresta Barelang
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
Tag
Terpopuler
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
- Nikita Mirzani Akui Terima Uang Tutup Mulut dari Reza Gladys: Dikasih Duit Ya Diambil
- Kemendagri Beberkan Sanksi untuk Kepala Daerah yang Absen Retreat di Akmil Magelang
- Rumah Mau Dirobohkan Nikita Mirzani, Umar Badjideh: Duit Endorse Berapa, Biaya Renovasi Berapa...
- Jairo Riedewald: Saya Adalah Kelinci Percobaan
Pilihan
-
Wawancara Eksklusif Danilo Fernando: Brasilian Tersukses, Bonek dan Kisah Virus Misterius
-
Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri? Erick Thohir Kasih Kode Ini
-
Keputusan PSSI Pecat Indra Sjafri Disambut Nyinyir Netizen: Taunya Ditunjuk Jadi Wakil Dirtek
-
Investasi Rp42 Triliun Era Jokowi Terancam Gulung Tikar, Bagaimana Nasib Pekerja?
-
Patrick Kluivert Belum Pilih Asisten Lokal, Erick Thohir Ogah Ikut Campur
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan