SuaraBatam.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) akan melakukan intervensi harga bahan pokok di daerah menjelang Bulan Ramadhan 2024.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan saat ini kenaikan harga sejumlah bahan pokok dikeluhkan masyarakat. Terlebih harga gas elpiji non subsidi juga kembali naik.
"Intervensi tersebut bentuk antisipasi lonjakan bahan pokok yang akan di dilakukan jelang bulan puasa, agar dapat dijangkau oleh masyarakat," ujar Ansar saat ditemui di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (1/3/2022).
Selain itu, kata Ansar untuk menjaga kestabilan harga pihaknya akan turun langsung untuk melihat kestabilan pasokan dan stok kebutuhan pokok.
Baca Juga: Ansar Ahmad tanpa Marlin Agustina di Syukuran 1 Tahunan, Robby Patria: Sudah Retak Sejak Lama
Seperti jelang puasa nanti, kata Ansar, Pemprov Kepri akan menggelar operasi pasar untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
Untuk kebutuhan minyak goreng Ansar mengklaim, pihaknya telah berhasil menstabilkan harga minyak goreng. Upaya pengawasan dan pemantauan harga minyak goreng didaerah dinilai sudah sangat baik.
"Kemarin kita fokus untuk harga minyak goreng. Insya Allah stabil kita jaga itu, bahkan sampai ke Kabupaten Natuna dan Anambas," ujar Ansar.
Terakhir Ansar berharap kepada distributor, produsen dan pengecer agar menjaga pasokan dan stok sehingga harga tetap stabil. Potensi kenaikan tersebut diantaranya daging sapi, daging ayam, bawang merah, cabe, kedelai, beras, gula, serta minyak goreng.
"Kalau mereka hanya memanfaatkan kondisi jelang puasa untuk kenaikan harga, itu yang perlu kita bahas, kita sikapi dengan kebijakan kita," pungkas Ansar.
Baca Juga: Harga Kedelai di Bintan Beratkan Pedagang, Ukuran Tahu dan Tempe Dikurangi Atasi Kerugian
Kontributor: Riko Barino
Berita Terkait
-
Rano Karno Tinjau Ketersediaan Beras dan Kebutuhan Pokok Menjelang Ramadan 1446 H
-
Kapasitas Tenda Terbatas dan Keterbatasan Anggaran, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Sebut Wakilnya Tak Ikut Penuh Retreat
-
Dua Menteri Prabowo Temukan Harga Cabai Rawit Tembus Rp90 Ribu/Kg
-
Kompak Masuk Bui, Polisi di Kepri Ajak Istrinya Jual Orang ke Malaysia
-
Manuver Politik atau Solusi Jitu? Bedah Efektivitas Stimulus Ekonomi di Tengah PPN 12 Persen
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan