
SuaraBatam.id - Jumlah kasus covid-19 di Batam naik lagi, tercatat 17 orang terinsfeksi, per 23 Januari 2022 pukul 09.00 WIB.
Per Minggu kemarin, Satgas Penanganan Covid-19 Batam mencatat 4 tambahan kasus aktif. Dua diantaranya kasus bergejala.
Dari jumlah tersebut 10 kasus berasal dari Kecamatan Batuampar, 5 kasus di Batam Kota, sementara Kecamatan Bengkong, Sekupang dan Lubuk Baja masing-masing 1 kasus.
Temuan kasus tertinggi sejak 2022 terjadi pada 20 Januari 2022, dimana ada 10 kasus terkonfirmasi.
Dari 17 kasus aktif, dilaporkan jika isolasi dilakukan untuk 10 pasien di Asrama Haji, 1 orang di RSUD Embung Fatimah dan 6 orang menjalani isolasi mandiri.
Pemko giatkan vaksinasi booster
Langkah mencegah dampak bahaya dan penularan Covid-19 dengan vaksinasi terus dilakukan Pemko Batam. Kegiatan vaksinasi dosis III, booster bagi warga terus digiatkan.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang sudah divaksin dosis kedua dan memenuhi syarat vaksin booster, agar dapat ikut menyukseskan program vaksinasi lanjutan ini.
Tentu saja, harapan ini dalam rangka ikhtiar agar Batam segera terbebas dari pandemi ini.
Baca Juga: Sempat Viral, Ruko Diduga Jadi Tempat Penyekapan di Batam Digerebek Polisi
“Saya ingin katakan, jangan risau jangan cemas. Kami percaya masyarakat Batam antusias menyambut vaksinasi ini,” ujar dia, dikutip dari batamnews Senin (22/1/2022).
Amsakar juga berharap semua pihak tidak lengah terkait penerapan protokol kesehatan (prokes).
“Tentu kita tidak ingin ada gelombang-gelombang berikutnya. Maka vaksinasi dan penerapan prokes sangat penting untuk disukseskan,” harap dia.
Tag
Berita Terkait
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
-
Perang Belum Usai! Kompol Narkoba Divonis Mati, Kejari Batam Siap Bertarung Habis-habisan di MA
-
Tersangka Korupsi Masker Covid-19, Eks Wabup Sumbawa Bakal Ditahan Polisi Hari Ini?
-
Palu Banding Lebih Berat: Vonis Koruptor APD Kemenkes Budi Sylvana Naik Jadi 4 Tahun Penjara
-
Rempang Memanas: Menteri Klarifikasi Usulan Penundaan Investasi, Hanya Area Ini yang Ditunda?
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Cari Bedak Murah yang Mengandung SPF? Cek 5 Rekomendasinya, Mulai Rp20 Ribuan
- 4 Rekomendasi Moisturizer Vitamin C untuk Wajah Cerah Bebas Flek Hitam, Harga Terjangkau
- Belanja Seru di BFF Festival 2025, Tiket Hemat 30% via BRImo
Pilihan
-
Sri Mulyani: Mengelola Anggaran Tanpa Transparansi Pasti Banyak Setan
-
Sempat Dikabarkan Meninggal, Wartawan Tuturpedia Selamat dan Dirawat di RSUD Soewondo
-
Ma'ruf Amin Tagih Utang ke Prabowo
-
BREAKING NEWS! Demo Pati Ricuh, Satu Wartawan Dikabarkan Meninggal Dunia
-
Demo Pati Ricuh: Gebang Kantor Bupati Nyaris Roboh, Polisi Tembakan Gas Air Mata
Terkini
-
BRI Buka BFLP 2025, Peluang Emas Tingkatkan Karier Sesuai Passion
-
Ribuan Pekerja Migran Hadiri Peresmian BRI Taipei sebagai Mitra Finansial Tanah Air
-
AgenBRILink BRI di Gowa Salurkan Pupuk dan Layanan Keuangan, Dukung Petani Sejahtera
-
Buka Banyak Cabang, AgenBRILink Pemuda Lahat Serap Tenaga Kerja Lokal
-
Salurkan FLPP 25 Ribu Unit, BRI Kolaborasi dengan PKP dan BP Tapera