Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Selasa, 21 Desember 2021 | 15:11 WIB
Ilustrasi buaya. [Covesia]

SuaraBatam.id - Seorang nelayan asal Pulau Jaloh, Kecamatan Bulang, Kota Batam dikabarkan tewas diterkam buaya, Senin (20/12/2021).

Diberitakan batamnews, pria yang bernama Jati bin Gawang (70) diterkam buaya saat mencari kayu bakau tak jauh dari rumahnya.

Ketua RW 03 Pulau Jaloh, Arifin menceritakan, Jati pergi seorang diri. Lokasi mencari kayu sekitar 800 meter dari rumahnya.

Kata dia, mencari kayu adalah pekerjaan sampingan jati selain nelayan. Namu, pada hari itu, Ia tak kunjung pulang hingga sore, keluarganya pun mencari keberadaan Jati.

Baca Juga: Diterkam Buaya Saat Memancing, Warga Kaltara Belum Ditemukan

"Hari sudah sore, Jati tak kunjung kembali. Keluarga mencarinya di sekitar lokasi," terang Arifin, Selasa (21/12/2021).

Namun tak disangka, keluarga kaget bukan kepalang, saat menelusuri lokasi tempat ia mencari kayu bakau itu.

Tubuh Jati tampak tergeletak dan terpotong. Hanya menyisakan badan ke atas. Tangan kirinya juga hilang.

Dikatakan Arifin, warga memang sempat melaporkan keberadaan buaya di aliran sungai itu.

"Tapi kami tak sangka ada korban jiwa begini," ucapnya.

Baca Juga: Siap-siap, Besok Air SPAM Gangguan di Batuaji, Ini Wilayah Terdampak

Warga kini dihantui ketakutan terkait adanya buaya tersebut. Arifin berharap ada tim khusus untuk menangkap buaya di kawasan itu.

"Kebanyakan warga nelayan di sini. Jadi banyak yang takut," sebutnya

Load More