SuaraBatam.id - Tiga orang dinyatakan sembuh dari Covid-19 di Batam pada Kamis, 9 Desember 2021. Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Batam Kepulauan Riau mencatat tinggal dua orang yang masih aktif terpapar virus Corona.
Juru Bicara COVID-19 Kota Batam Azril Apriansyah dalam keterangan kasus terkonfirmasi positif dan meninggal tidak bertambah.
"Sebanyak 25.843 terkonfirmasi positif COVID-19, sebanyak 24.999 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 842 orang meninggal, dua orang dalam perawatan," sebut Satgas.
Dengan begitu, tingkat kesembuhan 96,73 persen, tingkat kematian 3,26 persen, dan kasus aktif 0,01 persen.
Baca Juga: Lima Layanan Kesehatan Terbaru di RSBP Batam
Masih dalam catatan Satgas, dua kasus aktif COVID-19 merupakan warga Belakangpadang dan Lubukbaja, yang menjadikan dua kecamatan itu zona kuning.
Sedangkan 10 kecamatan lainnya zona hijau, yaitu Galang, Bulang, Sekupang, Batuampar, Bengkong, Nongsa, Sei Beduk, Batuaji, Batam Kota dan Sagulung.
Disebutkan, dari 842 kasus meninggal di Batam, 433 di antaranya tanpa komorbid, dan 409 lainnya dengan komorbid.
Penyakit komorbid paling tinggi pada kasus kematian COVID-19 adalah Diabetes Melitus sebanyak 216 kasus, Hipertensi sebanyak 182 kasus, dan Pneumonia sebanyak 104 kasus.
Sementara itu, hasil asesmen situasi COVID-19 Batam per 4 Desember 2021 adalah level 1.
Baca Juga: Stok Sembako Jelang Nataru di Batam Dipastikan Cukup
Disebutkan penilaian transmisi komunitas tingkat 1 dengan kasus konformasi 0,13 per 100 ribu penduduk per pekan, rawat inap 0,26 per 100 ribu penduduk per pekan, dan kematian 0,00 per 100 ribu penduduk per pekan.
Lalu untuk testing dinilai memadai, dengan positivity rate 0,01 persen per pekan, tracing juga dinilai memadai dengan rasio kontak erat yang diperiksa 19,0 per kasus konfirmasi per pekan, dan treatment memadai dengan 1,5 persen BOR per pekan.
Begitu pula dengan vaksinasi dinilai memadai. (antara)
Berita Terkait
-
Pertama di Batam, Sekolah Ini Resmi Menjadi OxfordAQA Approved Centre
-
Pacific Palace Hotel Batam Hadirkan Paket Buka Puasa Bernuansa Kampung Nelayan
-
Komisi VI DPR Bentuk Panja BP Batam, Andre Rosiade: Warga Ada Masalah, Adukan ke Kami
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Termasuk Eks Arsenal, 9 Pemain Australia Kini Cedera Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan