
SuaraBatam.id - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam jumpa pers virtual, Senin 4 Oktober 2021 mengatakan Status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Provinsi Kepri saat ini memasuki level 1.
Sehingga Kepri menjadi satu-satunya provinsi yang menyandang Level 1. Kebijakan ini akan berlaku dua pekan ke depan.
"Tadi sudah disampaikan dalam laporan evaluasi terkait pelaksanaan PPKM khusus untuk di luar Jawa tadi kami sampaikan bahwa dari segi situasi jumlah kasus per-pulau," ujar Airlangga, dikutip dari batamnews.
Politisi Golkar itu mengatakan kini provinsi di luar Jawa dan Bali tak ada yang menyandang status PPKM Level 4.
Baca Juga: Ramalan cuaca Kepri Hari Ini 5 Oktober 2021 Waspada Gelombang Tinggi
Penerapan PPKM di luar Jawa-Bali berada di tingkat yang beragam.
"Di posisi level 3 ada 4 provinsi. Di level 2 ada 22 provinsi dan 1 provinsi di level 1. Kemudian tentunya kita lihat dari Kepulauan Riau dan Kalimantan Timur ini Riau turun ke level 1 dan Kalimantan Timur turun ke level 2," ujar Airlangga.
Kepulauan Riau bukan satu-satunya daerah yang menyandang status PPKM Level 1. Untuk wilayah PPKM Level Jawa-Bali, Kota Blitar, Jawa Timur juga menyandang status PPKM Level 1.
"Pemerintah akan melaksanakan uji coba pemberlakuan PPKM Lebel 1 untuk Kota Blitar," ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Percobaan itu dilakukan aras dasar standar WHO. Kota Blitar dianggap memenuhi syarat indikator WHO, dengan target vaksinasi dosis 1 sudah mencapai 70 persen dan dosis 1 lansia sebesar 60 persen. Diketahu PPKM Level 1 ini akan mendekati aktivitas masyarakat yang normal.
Baca Juga: Tanjungpinang PPKM Level 1, Salat Berjamaah Tidak Berjarak Lagi
"Sehingga nanti akan menjadi role model buat kota dan kabupaten lain," ujar Luhut.
Berita Terkait
-
Soal Tarif Trump, Istana: Tim Negosiasi Sudah di Washington DC, Airlangga Menyusul dari Rio
-
AS Beri Diskon Tarif ke Vietnam, Indonesia Gigit Jari! Negosiasi Masih Buntu?
-
BUMN Hingga Swasta Diminta Borong Produk AS
-
Pemerintah Luncurkan Program KUR Perumahan Untuk Tipe 36
-
Indonesia Borong Energi AS Senilai Rp251 Triliun Demi Hindari Tarif Tinggi
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Jay Idzes Sulit Direkrut, Udinese Beralih ke Calon Rekan Kevin Diks
-
Jurnalis Asing Review Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Isi Lauknya Jadi Sorotan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi, Cek Deretannya
-
Siapa Takeyuki Oya? Bawa Liga Jepang Melesat Kini Jadi GM Urus Liga Indonesia
-
QJMotor Cito 150 Diperkenalkan di Jakarta Fair, Motor Sport Mini dengan Transmisi Matic
Terkini
-
BBRI: Foreign Flow Menguat, JP Morgan Tambah 117 Juta Saham di Q2 2025
-
Dari Rumah BUMN BRI ke Pasar Amerika, Ini Perjalanan Couplepreneur yang Inspiratif
-
BBRI Kuat di Tengah Gejolak, Fokus Biayai UMKM: Saham Direkomendasikan Dibeli
-
BRIvolution Phase 1: Strategi BRI Jawab Tantangan Industri dan Kebutuhan Nasabah
-
Sila Artisan Tea Tembus Amerika hingga Jepang, UMKM Lokal Makin Naik Kelas