SuaraBatam.id - Indentitas jenazah tenggelam di Batu Merah Batam terungkap, ternyata Anak Buah Kapal (ABK) KM Tirta Mulya. Informasi itu dirilis oleh Badan SAR Nasional (Basarnas) Tanjungpinang, Selasa, 21 September 2021.
Plh. Kepala BASARNAS Tanjungpinang sekaligus Kepala Seksi Ops dan Siaga Miswadi mengatakan, bahwa KLM Tirta Mulya GT 142 merupakan kapal yang mengalami kebocoran dan tenggelam, Minggu (19/9/2021) kemarin.
"Benar jenazah yang ditemukan warga pagi tadi adalah jenazah salah satu ABK, yang kapalnya karam Minggu kemarin," ungkap Miswandi melalui sambungan telepon, Selasa (21/9/2021).
Miswandi melanjutkan, pengecekan identitas korban sendiri, dilakukan oleh agen dan ayah korban, bahwa mayat seorang laki-laki yang ditemukan tersebut bernama Sofian kelahiran Jakarta/27 07 1983, Jl. Kali Baru Barat RT.14/RW.12 Kel. Kali Baru Kec. Cilincing Prov. DKI Jakarta
Baca Juga: Bocor, Kapal Semen Gross Tonase Tenggelam di Batu Ampar Batam, 2 Awak Hilang
Dijelaskannya, korban ditemukam kurang lebih berjarak 2.1 Nautical Mile dari lokasi kejadian tenggelamnya kapal kayu tersebut.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan selanjutnya dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri Batam," jelasnya.
Sebelumnya, jenazah korban pertama kali ditemukan oleh warga Batu Merah RT 017/RW 05, di dekat PT. Berdikari sebelah PT NOV Profab Indonesia sekira pukul 06.00 Wib.
Saat ditemukan, mayat laki-laki itu mengenakan baju kaos warna hitam, celana pendek jenis Levis warna coklat, dan mengenakan jam tangan dengan posisi telentang dan mengambang di bibir pantai.
Kapolsek Batu Ampar AKP Salahuddin saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Baca Juga: Tim SAR Gabungan Stanby di Palabuhanratu Sukabumi
"Ia betul, tadi pagi sekira pkl 07.00 Wib, telah di temukan mayat seorang laki-laki yang tersangkut di batu karang di perairan laut dekat Kelurahan Batu Merah Kecamatan Batu Ampar - Kota Batam," ujar Salahuddin melalui pesan yang dikirimkan melalui aplikasi WhatsApp, Selasa, (21/9/2021) pagi.
Lanjut Salahuddin, saat ini mayat tersebut sudah dievakuasi oleh tim Inafis dari Kepolisian Polresta Barelang, dan rencana akan di bawah ke RS. Bayangkan Polda Kepri untuk dilakukan otopsi dan pemeriksaan lebih lanjut.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya untuk memastikan identitas mayat tersebut. Nanti kita infokan lagi kepada media," tegasnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
5 Tahun Lagi Diprediksi Tenggelam, Bagaimana Nasib Warga Jakarta Bisa Dapatkan Air Bersih?
-
5 WNI Kru Kapal Tenggelam di Jepang Dikonfirmasi Selamat
-
Detik-detik Dramatis, Bripka Anditya Gugur Saat Selamatkan Remaja Tenggelam di Pangandaran
-
Bocah 7 Tahun di Bekasi Hilang Terseret Arus Sungai Citarum Selepas Mengaji
-
Kapal Perang India Tabrak Feri Rombongan Wisatawan , 13 Orang Dilaporkan Tewas
Terpopuler
- Kronologi Kasus Raffi Ahmad Digerebek BNN, Dicap Tak Pantas Sandang Utusan Khusus Presiden
- Sindiran Keras Mahfud MD Soal Gelagat Raffi Ahmad: Pejabat Tak Jujur...
- Pengakuan soal Mobil RI 36 Bikin Dongkol, Mahfud MD Sebut Raffi Ahmad Pejabat Tak Jujur: Negara Kok jadi Kampungan
- Anies Pamer Momen Jadi Mahasiswa, Netizen Balas Pakai Foto Kelulusan Jokowi: Wisuda yang Mengubah Sejarah Indonesia
- Mengapa Denny Landzaat Bisa Bahasa Indonesia?
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!