
SuaraBatam.id - Tenaga kesehatan di Batam dan daerah lain di Kepulauan Riau akan mendapatkan booster atau dosis ketiga suntikan vaksin Covid-19 guna mengantisipasi penularan virus corona.
Para nakes rencananya bakal menerima vaksin Moderna. Pemberian vaksin terhadap para nakes lantaran mereka memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19 dari pasien.
Vaksin Moderna sendiri sudah tiba di Provinsi Kepuluan Riau (Kepri) untuk selanjutnya diberikan kepada tenaga kesehatan (nakes) di Batam dan kabupaten/kota lainnya.
“Arahan dari pusat, yang paling pertama itu (vaksin moderna) untuk para nakes sebagai booster, dosis ketiga,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Solihin, Kamis (6/78/2021).
Baca Juga: Oknum Nakes Ditangkap Polisi Gegara Timbun Obat Sisa Pasien Covid-19 Meninggal
Lebih lanjut, ia mengatakan, nakes yang menerima vaksin moderna merupakan mereka yang sudah menerima vaksin kedua. Pada tahap awal ini, nakes yang berada di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) seperti puskesmas dan rumah sakit akan didahulukan.
“Yang terutama itu nakes, apalagi yang langsung menangani pasien Covid-19,” kata dia kepada Batamnews.
Umumnya para nakes mendapat vaksin sinovac, namun Solihin mengatakan tidak masalah jika nakes menerima dosis ketiga dengan Moderna.
“Tidak masalah vaksin beda, yang penting sudah dilengkapi dosis 1 dan 2. Ini kan booster ketiga. Tetapi harus ada rentang waktu 3-6 bulan setelah mendapat vaksin dosis kedua,” jelasnya.
Terkait jumlah nakes yang menerima vaksin ketiga, Solihin belum mendapat angka yang pasti. Namun menurut data jumlah sasaran Nakes sebanyak 5. 548 orang dan bertambah jadi 8.962 orang.
Baca Juga: Tenaga Kesehatan Banyak yang Gugur Karena Covid-19, Jateng Peringkat Kedua Terbanyak
“Kami tergantung berapa yang dikirim oleh pemerintah pusat, karena kuotanya mereka yang tentukan, bisa jadi ditengah-tengah angka 5 ribu-8 ribu,” ucapnya.
Setelah nakes mendapat booster (dosis ketiga), maka akan dilanjutkan pada elemen lainnya yang menjadi prioritas seperti pejabat pemerintahan dan petugas layanan publik hingga masyarakat.
Berita Terkait
-
Uang Intensif Untuk Petugas Pos PPKM RT RW di Kota Batam Cair!
-
Dua Tersangka Narkoba Sabu Ditangkap di Kepri, 88 Ribu Orang Diselamatkan
-
Penyewa Tennant DC Mall Batam Menjerit, Uang Sewa Jalan Terus Tapi Tak Diizinkan Buka
-
Rekrutmen Nakes COVID-19 Sepi Peminat, Ini Kata Wagub DKI
-
Viral Nakes Dandan Bak Pocong, Bangkit dari Keranda Jenazah Bikin Jantungan
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!