SuaraBatam.id - Kabar batal berangkatnya calon jamaah haji pada tahun ini disorot oleh politisi Partai Demokrat Syahrial Nasution. Ia mengkritisi sikap pemerintah dalam mengatasi polemik ini.
Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyatakan bahwa ibadah haji 2021 ditiadakan dengan dalih pandemi Covid-19.
Syahrial lantas meminta penjelasan dari pemerintah terkait perbedaan penyebutan narasi ‘batal’ dan ‘ditolak’. Hal ini karena ia menilai keputusan batal berangkat oleh pemerintah Indonesia atau ditolak oleh pemerintah Arab Saudi adalah berbeda.
“Batal berarti sebenarnya masih ada peluang diterima tapi tidak pergi. Sementara ditolak berarti tidak boleh datang. Sekali lagi. Ditolak dengan batal itu pengertian yang jauh berbeda,” ujarnya.
Baca Juga: Alasan Menteri Agama Tidak Berangkatkan Calon Jamaah Haji Indonesia
Ia melanjutkan, ibadah haji menurutnya tetap akan digelar meski wabah virus corona masih menghantui. Namun, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Jadi jangan dibolak-balik, gara-gara Covid-19, maka ibadah hajinya dibatalkan. Kalau memang ada masalah atau kurang mampu, ya jujur aja!” pungkasnya.
Dikabarkan sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan, ihaknya tidak akan memberangkatkan jemaah haji Indonesia pada tahun ini.
Alasannya karena tingginya kenaikan kasus Covid-19. Sehingga karena alasan keselamatan warga negara, pemerintah meniadakan pemberangkatan haji.
“Karena masih pandemi dan demi keselamatan jamaah, pemerintah memutuskan bahwa tahun ini tidak memberangkatkan kembali jamaah haji Indonesia,” ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kemenag, Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Baca Juga: Pemerintah Resmi Batalkan Keberangkatan Ibadah Haji 2021
Berita Terkait
-
9 Perbedaan Idul Fitri di Indonesia dan Arab Saudi
-
Asosiasi Diminta Gencar Edukasi Fintech, Legislator Demokrat: Jangan Bikin Masyarakat Terjebak!
-
Deal Rahasia AS-Ukraina Terungkap: Gencatan Senjata, Bantuan Intelijen, dan Kekayaan Mineral!
-
Legislator Demokrat Nilai 'Resep' SBY Bangkitkan Ekonomi Layak Diteruskan di Era Prabowo
-
Ukraina Usulkan Gencatan Senjata Udara dan Laut dalam Pembicaraan dengan AS di Arab Saudi
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Lonjakan Permintaan, Penerbangan BIM-Batam Ditambah untuk Mudik Lebaran
-
Jadwal Berbuka Puasa dan Imsakiyah di Batam 13 Maret 2025
-
Sidak Minyak Kita di Natuna, Benarkah Tak Sesuai Standar?
-
Kronologi Penangkapan Briptu SS di Batam, Terlibat Jaringan Narkoba Internasional Jalur 'Golden Tree Angle'
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Siap Hadirkan Kuliner, Musik, dan Kebersamaan di GBK Senayan