
SuaraBatam.id - Menanggapi ditemukannya alat kesehatan itu beroperasi secara ilegal atau tak berizin di sejumlah daerah, Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana pastikan hal serupa tidak ada di Kepri.
Tjetjep menyampaikan semua alat tes cepat antigen COVID-19 yang beredar di Provinsi Kepri berasal dari bantuan Pemerintah Pusat.
"Alat itu sudah didistribusikan dan punya lisensi resmi," kata Tjetjep di Tanjungpinang, Rabu (2/6/2021).
Ia berharap masyarakat tidak mempercayai informasi beredar yang menyebut bahwa alat tes cepat antigen bisa positif COVID-19 saat ditetesi air keran.
Baca Juga: Waspada Gelombang Wabah Corona, 2.500 Posko PPKM Mikro Dibangun di Kepri
Dia turut mengingatkan warga agar pemeriksaan tes cepat antigen COVID-19 hanya dilakukan oleh tenaga kesehatan, tidak boleh sembarangan orang.
"Kalau bukan tenaga kesehatan yang periksa, jangan mudah percaya," kata dia melansir Antara.
Secara terpisah, Anggota DPRD Provinsi Kepri Wahyu Wahyuddin meminta Pemprov Kepri dan stakeholder terkait memperketat pengawasan peredaran alat tes COVID-19 di daerah itu.
Dia mencontohkan belum lama ini aparat kepolisian membongkar praktik alat tes cepat antigen bekas di Medan. Polisi juga mengungkap dugaan peredaran alat tes cepat antigen palsu di Jawa Tengah.
Politisi PKS itu tak ingin hal serupa terjadi di Provinsi Kepri, karena akan sangat merugikan masyarakat.
Baca Juga: Operasi Ketupat 2021 dan KRYD Berakhir, 1.466 Pemudik Positif Covid-19
"Saya yakin aparat keamanan akan menindak tegas jika ada oknum atau kelompok terlibat kasus alat tes COVID-19 bekas apalagi ilegal," kata Wahyuddin.
Berita Terkait
-
Isu Tes Antigen Pakai Air Keran Agar Positif, Satgas Covid-19: Hoaks!
-
Laporan Pasien Covid-19 di Bintan Alami Insomnia, Dinkes Minta Uji Klinis
-
Ada Tes Swab Antigen Baru, Lebih Akurat Mana Dibanding yang Sebelumnya?
-
Dua Kali Surati Kimia Farma, Pemprov Kepri Harap Harga Tes GeNose Lebih Murah
-
Ratusan ASN di Kepri Tertular Covid-19, Ruangan AC Jadi Faktor Penyebab
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!