
SuaraBatam.id - Pemeriksaan sampel swab di Balai Teknik Kesehatan Ligkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas I Batam dalam beberapa hari terakhir mengalami penumpukan.
Hal ini disebabkan dari empat alat Polymare Chain Reaction (PCR) di balai tersebut mengalami kerusakan sehingga sampel menumpuk.
Meski demikian, Kepala BTKL-PP Kelas I Batam, Budi Santosa mengaku proses pemeriksaan sampel belum mengalami kendala.
“Sampai saat ini belum terkendala,” ujar Budi, Selasa (1/6/2021).
Ia melanjutkan, selama sepekan, rata-rata sampel yang diuji per hari mencapai kurang lebih 600 sampel. Tetapi pada tanggal 26 Mei dan 30 Mei 2021, BTKL PP sempat menerima 1.000 sampel.
“Sempat sampai 1.000 lebih sampel, tapi sekarang sudah 600-an,” kata dia.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau, Mohammad Bisri juga mengakui bahwa Kepri telah mengalami keterbatasan untuk melakukan PCR test.
Ia juga beralasan, hal ini disebabkan karena dua alat PCR di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib di Tanjungpinang mengalami kerusakan.
“(Alat PCR test) Di BTKL sudah overload,” ujar Bisri, beberapa waktu lalu, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Baca Juga: 15 Orang Meninggal Dunia di Kepri Akibat Covid-19, Satgas Minta Pemerintah Serius
Sehingga, pihaknya telah meminta izin kepada Wakil Menteri Kesehatan untuk memakai Rapid Antigen, dalam upaya tracing.
“Dan kami sudah diberikan izin untuk pakai Antigen,” katanya.
Berita Terkait
-
Isu Keretakan Hubungan Dengan Gubernur Menguat, Marlin Beri Klarifikasi
-
Dalam Sebulan, Kasus Covid-19 di Kepri Naik Dua Kali Lipat
-
SMA Sederajat di Kepri Segera Gelar Pembelajaran Tatap Muka Pada Tahun Ajaran Baru
-
Waspada Gelombang Wabah Corona, 2.500 Posko PPKM Mikro Dibangun di Kepri
-
15 Orang Meninggal Dunia di Kepri Akibat Covid-19, Satgas Minta Pemerintah Serius
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Timnas U-23 ke Final, Tante Brandon Scheunemann: Scheunemann for Indonesia
- Siapa Mike Rajasa? Kiper Muda FC Utrecht yang Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
Pilihan
-
Orang Dekat Prabowo dan Eks Tim Mawar Ditunjuk jadi Presiden Komisaris Vale
-
Bukti QRIS Made In Indonesia Makin Kuat di Dunia, Mastercard Cs Bisa Lewat
-
Luhut Ungkap Proyek Family Office Jalan Terus, Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini
-
Danantara Kantongi 1 Nama Perusahaan BUMN untuk Jadi Holding Investasi, Siapa Dia?
-
Tanpa Banyak Rumor, Vinicius Dikabarkan Merapat ke Persekat Tegal
Terkini
-
BRI Tingkatkan Penyaluran KPR Subsidi, FLPP Jadi Andalan Program 3 Juta Rumah
-
Ajukan BRI Easy Card via Online, Nikmati E-Voucher Spesial Senilai Rp100 Ribu
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih