SuaraBatam.id - Menanggapi kelangkaan gas 3 kilogram di Karimun belakangan ini, Kepolisian Resor (Polres) Karimun akan turun tangan mengawasi pendistribusian gas LPG 3kg agar tepat sasaran.
Pihak berwajib juga memanggil para agen dan pangkalan penjual gas dalam rapat yang membahas adanya warga yang berkemampuan lebih dalam ekonomi justru menggunakan gas melon. Bahkan, ada pula ASN yang kedapatan menggunakan di KArimun.
"Kita sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, untuk mengetahui kendala yang terjadi yaitu terkait kelangkaan distribusi gas 3 kg," kata Kapolres Karimun, AKBP Muhammad Adenan, Selasa (6/4/2021).
Selain itu, polisi juga mengawasi sejumlah pangkalan agar penyaluran gas 3kg alias gas subsidi pemerintah bisa tersalurkan kepada masyarakat kurang mampu.
Baca Juga: Parah! Petani Maja Lebak Ditipu Calo PNS Rp321 Juta
"Kita akan melakukan pengawasan, agar penyaluran gas subsidi tersebut tepat sasaran," ucap Adenan, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Lebih lanjut Kapolres juga menyebut, bila pihaknya menemukan adanya pangkalan yang nakal dan menjual dengan pelanggan tak tepat sasaran, polisi tak segan-segan melakukan penyelidikan.
"Kalau tidak sesuai ketentuan, kita akan lakukan penyelidikan lebih lanjut," sebutnya.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Energi Sumber Daya Mineral, Muhammad Yosli mewanti-wanti pada ASN untuk tidak menggunakan tabung gas 3 kg.
"Saya tegaskan dan wanti-wanti pada ASN, janganlah gunakan itu (gas 3 kg), juga kepada masyarakat yang mampu. Kasihan masyarakat yang betul-betul membutuhkan," ujar Yosli.
Baca Juga: Bawa Sabu, Oknum PNS Kantor Camat Pesisir Selatan Diringkus Polisi
Berita Terkait
-
Berapa Gaji Pensiunan PNS 2025? Ini Rinciannya
-
Pemerintah Mulai Terapkan WFA ke PNS, Ini Kriterianya
-
Profil dan Kekayaan Sarbin Sehe, Wakil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya di Indonesia
-
Pemerintah Bolehkan PNS WFA Selama Mudik Lebaran
-
Jepang Beri Rp 773 Juta Bagi PNS untuk Pembuatan Kartu Nama
Terpopuler
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
- Nikita Mirzani Akui Terima Uang Tutup Mulut dari Reza Gladys: Dikasih Duit Ya Diambil
- Kemendagri Beberkan Sanksi untuk Kepala Daerah yang Absen Retreat di Akmil Magelang
- Rumah Mau Dirobohkan Nikita Mirzani, Umar Badjideh: Duit Endorse Berapa, Biaya Renovasi Berapa...
- Jairo Riedewald: Saya Adalah Kelinci Percobaan
Pilihan
-
Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri? Erick Thohir Kasih Kode Ini
-
Keputusan PSSI Pecat Indra Sjafri Disambut Nyinyir Netizen: Taunya Ditunjuk Jadi Wakil Dirtek
-
Investasi Rp42 Triliun Era Jokowi Terancam Gulung Tikar, Bagaimana Nasib Pekerja?
-
Patrick Kluivert Belum Pilih Asisten Lokal, Erick Thohir Ogah Ikut Campur
-
PSSI Berani Pecat Indra Sjafri? Erick Thohir: Saya Belum Bisa...
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan