SuaraBatam.id - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau mencatat, hingga saat ini ada1.918 orang lanjut usia (lansia) yang telah menjalani vaksinasi dosis pertama.
Disampaikan Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tengku Said Arif Fadillah, vaksinasi dosis pertama terhadap orang-orang lansia terus dilaksanakan.
"Saat ini masih fokus di Tanjungpinang. Sedangkan Batam baru 16 orang lansia sudah disuntik vaksin dosis pertama," ujarnya, Jumat (12/3/2021).
Sementara orang-orang lansia yang tinggal di Natuna, Kepulauan Anambas, Lingga, Karimun dan Bintan juga akan menerima vaksin dalam waktu dekat.
Baca Juga: Persiapkan 5 Hal Ini untuk Kembali Belajar Tatap Muka
"Mudah-mudahan program ni berjalan lancar dan mendapat dukungan seluruh pihak untuk mencegah penularan COVID-19," ucapnya.
Ia menjelaskan, vaksinasi untuk Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan pada dosisi pertama dengan jumlah penerima sebanyak 15.804 orang atau 89,4 persen berjalan lancar.
Mereka terdiri dari Tanjungpinang sebanyak 2.591 orang, Batam 7.209 orang, Karimun 1.733 orang, Bintan 1.383 orang, Lingga 1.012 orang, Natuna 1.096 orang dan Kepulauan Anambas sebanyak 780 orang.
SDM kesehatan di Kepri yang sudah disuntik vaksin dosis kedua mencapai 14069 orang atau 89 persen, yang tersebar di Tanjungpinang 2.491 orang, Batam 6.011 orang, Bintan 1.293 orang, Karimun 1.589 orang, Natuna 997 orang, Anambas 738 orang, dan Lingga sebanyak 950 orang.
"Petugas publik yang sudah disuntik vaksin dosis pertama 9.613 orang atau 87 persen," katanya.
Baca Juga: Kakek di Banyumas Meninggal Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Pertama
Petugas publik di Kepri yang sudah disuntik vaksin dosis pertama terdiri dari Tanjungpinang 2.420 orang, Batam 4.440 orang, Bintan 878 orang, Karimun 974 orang, Anambas 161 orang, Natuna 248 orang, dan Lingga sebanyak 492 orang.
"Pertengahan bulan ini seluruh petugas publik yang memenuhi persyaratan medis akan disuntik vaksin dosis kedua," tuturnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
-
HMPV: Virus Lama Berbahaya, Apa Kata Dokter Paru?
-
Dituduh Punya Ilmu Hitam, Nenek 77 Tahun Dianiaya Hingga Disuruh Minum Urine dan Makan Kotoran Anjing
-
Apa Itu Caregiver? Curhatan Mereka Bikin Jagat Media Sosial X Bersimpati
-
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Seorang Lansia Tewas akibat Kebakaran di Kebayoran Lama
Terpopuler
- Bongkar Dalang Pagar Laut Tangerang, AGRA Sebut Jokowi Orang yang Paling Harus Bertanggung Jawab
- TNI AL Terjunkan Tank Amfibi Bongkar Pagar Laut di Tangerang, Said Didu: Ini Simbol Hadirnya Negara
- Beda Cara Jawab, Public Speaking Gibran Dibandingkan dengan Kholid Nelayan Banten: Malu sama Rakyat..
- Aset Hibah yang Diterima Mayor Teddy Tak Boleh Ditarik Lagi, Hukumnya Seperti Anjing Jilat Muntahnya
- Ragnar Oratmangoen dan Jay Idzes Permalukan Erik Ten Hag: Menang 2-1
Pilihan
-
Tawa Lepas Jokowi Usai Dikaitkan Kasus Pagar Laut: Investigasi Dong!
-
Kampung Rusia di Ubud Bali Ditutup, Bos Jerman Dipenjara
-
Danantara Mandek, Erick Thohir: Tunggu Saja!
-
Review We Are Cooking: Taste of Life, Game Simulasi Koki yang Menantang
-
Aguan Buka Suara, SHM Pagar Laut Tangerang Bukan Reklamasi, Tapi Lahan Terabrasi
Terkini
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal