SuaraBatam.id - Kepulauan Riau zona kuning COVID-19. Hal itu diumumkan Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Sebab Jumlah kasus aktif COVID-19 turun drastis dalam sebulan terakhir.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tengku Said Arif Fadillah mengatakan sebelumnya Tanjungpinang dan Batam masih zona oranye atau resiko penularan sedang.
Sementara Kabupaten Karimun, Natuna, Kepulauan Anambas dan Kabupaten Lingga ditetapkan sebagai zona kuning dengan resiko penularan kecil.
"Alhamdulillah, hari ini (Kamis) tujuh kabupaten dan kota di Kepri ditetapkan sebagai daerah dengan resiko penularan rendah," ujar Fadilah yang juga Sekda Kepri.
Arif menjelaskan jumlah kasus aktif COVID-19 di wilayah itu tinggal 148 orang. Kasus aktif COVID-19 di wilayah tersebut tersebar di Batam 72 orang, Tanjungpinang 22 orang, Bintan 47 orang, Karimun lima orang, dan Natuna dua orang. Sedangkan Kepulauan Anambas dan Lingga nol kasus aktif COVID-19.
Jumlah pasien COVID-19 di Kepri hari ini bertambah 12 orang sehingga total jumlahnya sejak pandemi Maret 2020 sampai sekarang menjadi 8740 orang. Penambahan pasien itu terjadi di Batam tiga orang, Tanjungpinang empat orang dan Bintan lima orang.
Total jumlah pasien di Kepri sejak Maret 2020 sampai sekarang tersebar di Batam sebanyak 5981 orang, Tanjungpinang 1398 orang, Bintan 690 orang, Karimun 421 orang, Lingga 55 orang, Natuna 92 orang dan Anambas 103 orang.
Jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 bertambah 21orang sehingga menjadi 8371 orang, yang terdiri dari Batam tujuh orang sehingga menjadi 5743 orang, Tanjungpinang enam orang sehingga menjadi 1348 orang, dan Bintan delapan orang sehingga menjadi 626 orang.
Baca Juga: Kalasan Keluar Zona Merah, Kapanewon Waspadai Kluster Keluarga
Total pasien yang sembuh dari COVID-19 di Karimun 398 orang, Lingga 52 orang, Natuna 88 orang, dan Anambas 102 orang.
Jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 221 orang, yang terdiri dari Tanjungpinang 28 orang, Batam 152 orang, Karimun 18 orang, Bintan 17 orang, Lingga tiga orang, Natuna dua orang dan Anambas satu orang. (Antara)
Berita Terkait
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
KKP Amankan Kapal Ikan Asing Ilegal di Perairan Natuna
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar