SuaraBatam.id - Dua hari menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2020, belum semua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mendapatkan alat pelindung diri (APD). Terutama yang berada di wilayah hinterland.
Transportasi menjadi salah satu alasan KPU belum mendistribusikan kepada KPPS yang bertugas di wilayah-wilayah perbatasan tersebut. Pasalnya KPU tidak mengalokasikan anggaran untuk distribusi APD.
Ketua KPU Kota Batam, Herrigen Agusti menjelaskan karena sifatnya darurat APD dianggarkan melalui APBN. Namun hanya pengadaannya, sedangkan untuk distribusi menurut dia tidak ada anggaran khusus seperti logistik.
"Kalau untuk di mailand sebenarnya tak ada masalah, tapi untuk di wilayah hinterland (perbatasan) memang belum semuanya didistribusikan," kata Herrigen di kantor KPU Batam, Senin (7/12/2020).
Baca Juga: Ini Wajah 3 Pembunuh Sadis Mayat Terikat di TPA Punggur Batam
Menurut dia, awalnya distribusi APD untuk KPPS di hinterland akan dikirim bersamaan dengan logistik. Hanya saja karena pengadaannya dari pusat, beberapa APD yang datang masih belum lengkap.
"Kemarin belum datang semua, seperti sarung tangan kan baru datang. Jadi tidak bisa dikirim bersama logistik," katanya.
Untuk di wilayah hinterland atau pulau-pulau terluar diakui memang berbeda dengan mailand. Transportasi satu-satunya yang bisa digunakan adalah transportasi laut.
Sehingga jika petugas yang mengambil ke kacamatan perlu biaya transportasi. Hal ini menurut dia saat ini yang tidak ada dialokasikan khusus untuk mendistribusikan APD tersebut.
"Tapi kami sudah berkoordinasi dengan Pemko Batam, supaya pihak kecamatan bisa membantu dalam mendistribusikan APD kepada petugas yang berada di Pulau terluar," ujarnya.
Baca Juga: Penyuntikan Vaksin COVID-19 di Batam Belum Jelas, Wali Kota: Tunggu Saja
Meskipun hanya tinggal dua hari lagi, Herrigen optimistis distribusi APD akan sampai ke KPPS sebelum pelaksanaan pilkada serentak dilaksanakan pada 9 Desember 2020 mendatang.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Tembus Rp17 Jutaan, ke Jepang Cuma Rp5 Juta
-
Rp17 Juta untuk Tiket Pesawat Domestik? Pemudik Meradang Lihat Harga Pasca Lebaran
-
Geleng-Geleng Kepala, Tiket Medan-Batam Lebih Mahal dari Terbang ke Eropa: Nyaris Rp18 Juta
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
-
Hadapi Perang Tarif Amerika Serikat, Ini Strategi BP Batam
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban