Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 10 November 2020 | 12:33 WIB
Polisi mengevakuasi mayat ditemukan terapung di Pulau Mapur pada Senin (9/11/2020) kemarin [Ist]

SuaraBatam.id - Nelayan di sekitar Pulau Mapur, Kecamatan Bintan Pesisir, Bintan digegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki yang terapung di perairan tersebut.

Camat Bintan Pesisir, Sutono mengatakan mayat pria itu pertama kali ditemukan oleh nelayan saat beraktivitas menangkap ikan, Senin (9/11/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Penemuan mayat pria ini sudah dilaporkan ke Polsek Bintan Timur," ujarnya, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).

Polisi segera mendatangi TKP usai laporan tersebut. Bersama warga, kepolisian mengevakuasi jenazah tersebut ke Kijang dan selanjutnya dibawa ke RSUP Raja Ahmad Tabib (RAT) Kepri Batu 8 Kota Tanjungpinang.

Baca Juga: Kronologi 3 Warga Bintan Tertular Covid-19 Dari WNA Filipina

"Hingga saat ini belum diketahui identitas atau keluarga dari mayat tersebut," kata Sutono.

Untuk sementara, Kapolsek Bintan Timur, AKP Ulil Rahim mengatakan, akan mendalami identitas jenazah tersebut lantaran tidak ada satupun keterangan identitas, melainkan hanya ada celana dalam yang digunakan jenazah itu.

"Kondisi mayat sulit untuk dikenal. Wajahnya sudah hancur kemungkinan meninggalnya sudah berhari-hari. Hanya tinggal celana dalam warna abu-abu merek Love Boy," katanya.

Pihak kepolisian akan terus berupaya mencari tahu sosok mayat yang ditemukan terapung. Ia juga menyampaikan, bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa melapor ke polisi.

"Untuk saat ini belum ada informasi kehilangan dari warga di wilayah Bintan Pesisir. Tapi kita terus berikan imbauan kepada warga baik Bintan maupun Tanjungpinang apabila ada sanak keluarganya yang hilang untuk melaporkan ke pihak kepolisian," pungkasnya, Selasa (10/11/2020).

Baca Juga: Wow, Dokter Berhasil Keluarkan Ikan Hidup dari Tenggorokan Nelayan

Load More