SuaraBatam.id - Gugus Tugas COVID-19 Kota Batam Kepulauan Riau mencatat adanya tambahan 33 orang terinfeksi virus corona, Senin (14/9/2020). Sementara 3 orang lainnya sembuh dari paparan virus corona.
Dengan tambahan itu, maka total 971 orang positif COVID-19, sebanyak 561 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 38 orang meninggal dan 372 orang lainnya sedang dirawat.
Ketua Bidang Kesehatan Gugus Tugas COVID-19 Batam, Didi Kusmarjadi menjelaskan dari tambahan 33 orang yang baru dinyatakan terpapar, 15 orang di antaranya tanpa gejala, 15 orang konfirmasi kontak, dan tiga lainnya konfirmasi bergejala.
Ia merinci, kasus 939-950 berturut-turut adalah warga Kecamatan Bengkong 33 tahun, warga Batam Kota 79 taun, warga Nongsa 35 tahun, dua warga Sei Beduk berusia masing-masing 21 tahun, warga Batam Kota 24 tahun dan 25 tahun, warga Batuaji 38 tahun, serta empat orang warga Sei Beduk masing-masing berusia 21 tahun, 21 tahun, 10 tahun dan 22 tahun.
Baca Juga: Jakarta PSBB Total, Gatot Kaca Berkeliaran di Depok
Lalu kasus 951 hingga 962 berturut-turut yaitu dua warga Sei Beduk usia 18 tahun dan 43 tahun, warga Sekupang 38 tahun, empat warga Sei Beduk berusia 18 tahun, 14 tahun, 11 tahun, dan 11 tahun, serta enam warga Batuaji berusia 36 tahun, 44 tahun, 18 tahun, 17 tahun, 13 tahun, dan 7 tahun.
Kasus 963 hingga 971 berturut-turut adalah warga Batuaji 41 tahun, warga Sekupang 18 tahun, warga Batam Kota 41 tahun, tiga warga Sei Beduk berusia 21 tahun, 21 tahun dan 22 tahun, warga Batuaji 26 tahun, warga Batam Kota 30 tahun dan warga Bengkong 50 tahun.
Sedangkan tiga orang yang dinyatakan sembuh hari ini adalah tenaga kesehatan warga Batam Kota masing-masing berusia 27 tahun, 29 tahun dan 35 tahun.
Dengan perkembangan itu, maka delapan kecamatan di Batam berstatus zona merah yaitu Sekupang, Batuaji, Sagulung, Sei Beduk, Bengkong, Lubuk Baja, Nongsa dan Batam Kota.
Satu kecamatan zona merah muda yaitu Batuampar, satu kecamatan zona kuning yaitu Bulang dan dua kecamatan zona hijau yaitu Belakangpadang dan Galang. (Antara)
Baca Juga: Waspada! Virus Corona Bertahan Hidup di Salmon Dingin 8 Hari
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Desa Wisata Bakau Serip Batam: Pendorong Ekonomi Lokal di Era Jokowi
-
Modus Kapal Singapura Curi Pasir di Batam, 10 Ribu Meter Kubik Sekali Angkut!
-
XYZ Live Ground: Festival Musik Lintas Generasi Kembali Guncang Batam!
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024