SuaraBatam.id - Sejarah singkat Asian Games akan dibahas dalam artikel ini. Sebagaimana diketahui, pesta olahraga terbesar se-Asia itu akan digelar pada 23 September - 8 Oktober 2023 di Hangzhou, China.
Asian Games awalnya dinamakan Far Eastern Championship Games. Ajang olahraga ini awalnya dihelat untuk menunjukkan kesatuan dan kerja sama antartiga negara, di antaranya Kerajaan Jepang, Kepulauan Filipina dan Republik Tiongkok.
Far Eastern Championship Games yang merupakan cikal bakal Asian Games pertama kali dihelat pada 1913, saat itu Filipina tuan rumahnya.
Setelah diselenggarakan, beberapa negara Asia turut mengikuti ajang olahraga ini, meskipun sempat dihentikan beberapa saat.
Tepatnya pada tahun 1938 saat Jepang menyerbut Tiongkok, yang membuat adanya aneksasi terhadap Filipina hingga berdampak pada Perang Dunia II wilayah Pasifik.
Usai perang dunia II banyak negara Asia yang mendapat kemerdekaan, lalu munculah rasa ingin sebuah kompetisi di mana kekusaan Asia tak dilihat dari kekerasan.
Hingga pada Agustus 1948 di Olimpiade London, perwakilan India, Guru Dutt Sondhi mengusulkan kepada pemimpin kontingen agar menggelar Asian Games.
Seluruh perwakilan Asia pun menyetujui dan membentuk Federasi Atletik Asia, panitia persiapan dibentuk dengan rancangan piagam.
Pada Februari 1949 terbentuklah federasi atletik bernama Federasi Asia Games (Asian Games Federation) dengan kesepakatan gelaran pertama di New Delhi India pada 1951.
Dari gelaran tersebut juga disepakati bahwa Asian Games bakal diadakan selama 4 tahun sekali, setelah itu munculah polemik.
Tepatnya pada 1962 saat Indonesia menjadi tuan rumah, Tanah Air menolak keikutsertaan Taiwan dan Israel berujung pada edisi 1970 di mana Korea Selatan membatalkan agenda.
Hal itu dilakukan karena adanya ancaman keamanan dari Korea Utara, turnamen pun tetap digelar tetapi di Thailand dengan pendanaan adari Korea Selatan.
Di tahun 1973 muncul perselisihan, saat Amerika Serikat mengakui keberadaan Republik Rakyat China dan negara Arab menentang keterlibatan Israel.
Edisi 1977 juga dibatalkan Pakistan, alasannya karena konflik dengan Bangladesh, Thailand pun kembali menawarkan solusi sebagai tuan rumah.
Setelah beberapa kali penyelenggaraan, Komuite Olimpiade Asia memutuskan untuk merevisi konstitusi Federasi Asian Games.
Munculnya asosiasi baru bernama Dewan Olimpiade Asia (Olympic Council of Asia (OCA) dengan India sebagai tuan rumah pada 1982.
OCA resmi mengawai penyelenggaraan Asian Games mulai 1986, pada 1994 dewan ini juga mengakui negara pecahan Uni Soviet.
Termasuk Kazakhstan, Kirgistan, Uzbekistan, Turkmenistan dan Tajikistan, turnamen digelar setiap musim panas dalam empat tahun sekali.
Sementara itu, Indonesia tercatat dua kali menjadi tuan rumah Asian Games, pada edisi 1962 dan 2018.
Kontributor: Eko