Cerita Pekerja Proyek Jalan di Natuna Jatuh dari Tebing Setinggi 150 Meter

Diketahui, saat ini sedang dikerjakan proyek jalan Selat Lampa-Teluk Depih.

Eko Faizin
Minggu, 06 Februari 2022 | 12:24 WIB
Cerita Pekerja Proyek Jalan di Natuna Jatuh dari Tebing Setinggi 150 Meter
Sejumlah pekerja memangkas tebing dalam pengerjaan proyek pembangunan jalan Lampa-Teluk Depih di Kabupaten Natuna. [Foto: ist/batamnews]

SuaraBatam.id - Seorang warga Desa Ceruk, Natuna bernama Arifin ( 32) mengalami kecelakaan kerja jatuh dari tebing dengan ketinggian 150 meter hingga tercebur ke laut.

Beruntung Arifin masih selamat.

Medan tempat dibangunnya jalan ini penuh tantangan. Apalagi kontur lokasi berupa perbukitan dengan tebing curam di pinggir laut.

Diketahui, saat ini sedang dikerjakan proyek jalan Selat Lampa-Teluk Depih. Akses jalan ini diperlukan untuk menggerakkan perekonomian di Natuna lebih baik, karena terhubung ke Pelabuhan Selat Lampa.

Namun, di balik proyek pengerjaan jalan ini, ada cerita para pekerja proyek pembangunan jalan yang bisa dibilang sangat menantang.

Arifin misalnya, tidak hanya sekali ini mengalami kecelakaan kerja di lokasi yang sama. Dirinya mengatakan bahwa ini sudah kali keduanya mengalami kecelakaan kerja di lokasi

Menjelang tahun baru 2022 lalu, dirinya mengalami kecelakaan kerja saat hendak pulang dari lokasi kerja.

Kepalanya terkena palang portal hingga menyebabkan kulit kepala bagian depanya terkelupas. Namun beruntung setelah mendapat pengobatan di RSUD Natuna, kondisi Arifin kembali membaik dan bisa kembali bekerja lagi.

"Pas kecelakaan yang pertama itu pas saya mau pulang kerja, cuaca hujan jadi saya tidak melihat ada portal di depan sehingga menabrak portal," cerita Arifin kepada Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Sabtu (5/2/2022).

Namun belum genap satu bulan bekerja kembali, dirinya mengalami kejadian nahas lagi yaitu terpeleset dan terjatuh dari atas tebing setinggi 150 meter hingga tercebur ke dalam laut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini