Singgung Nabi Muhammad, Ansar Harap Kemenpora Gelar Agenda Olahraga Internasional di Kepri

Selain menyinggung panahan sebagai olahraga yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW, Ansar berharap Kemenpora bisa agendakan olahraga internasional di Kepri.

M Nurhadi
Senin, 28 Juni 2021 | 11:39 WIB
Singgung Nabi Muhammad, Ansar Harap Kemenpora Gelar Agenda Olahraga Internasional di Kepri
Gubernur Kepri Ansar Ahmad (Antara)

SuaraBatam.id - Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dapat menyelenggarakan agenda olahraga skala internasional di Kepri. Alasannya, ada banyak warga Singapura dan Malaysia tertarik terhadap potensi daerah tersebut.

Menurutnya, Kepri memiliki daya tarik tidak hanya sekedar olahraga dan kebugaran tapi juga pariwisata yang tidak kalah saing dengan daerah lain di Indonesia.

“Selamat datang di Kepri. Dengan berolahraga keseimbangan tubuh kita akan terjaga, imun naik dan menjadi salah satu penangkal virus COVID-19,” kata Gubernur Ansar saat Pembukaan Gubernur Kepri Open Archery Festival 2021 dan Field Archery Menpora Festival 2021 di Palm Spring, Nongsa Kota Batam, Sabtu (26/6/2021) kemarin. 

Agenda olahraga panahan tersebut diikuti sekitar 400 pemanah dari 18 Provinsi se Indonesia. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Perpani, Pemprov Kepri, dan Kemenpora bersempena dengan HUT RI ke 76 Indonesia Bugar Menpora Series 2021.

Baca Juga:Kevin Durant Pimpin Sederet Bintang Baru NBA di Olimpiade Tokyo

Pada Field Archery Menpora Series 2021 selain keahlian dalam memanah ada juga penilaian pakaian adat daerah masing-masing.

Ansar juga menambahkan bahwa di dalam ajaran Islam, olahraga panahan merupakan salah satu olahraga yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Olahraga panahan saat ini sudah menjadi bagian dari olahraga yang diterima dan sudah membudaya di masyarakat Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari pertumbuhan klub-klun panahan yang pesat di setiap daerah di Indonesia dan antusias para peserta di setiap pertandingan-pertandingan panahan.

“Meski kita akui pandemi yang berkepanjangan membuat semua aktivitas kita terbatas, begitu juga dampaknya di dunia panahan,” ujar Ansar kepada Antara.

Sementara itu, Deputi Menpora Raden Isnanta memberikan apresiasi yang tinggi kepada Perpani karena inovasinya menggabungkan Panahan yang dilaksanakan di lapangan golf.

Baca Juga:Jelang Olimpiade Tokyo, Pebulutangkis Jepang Bantu Latihan Kevin/Marcus Cs

"Biasanya panahan selalu dalam ruangan," ujar Raden.

Ia menyebut, saat ini bahwa antusias masyarakat pecinta olahraga khususnya panahan terlihat cukup baik. Ini terlihat dari banyaknya peserta yang mendaftar dan berpastisipasi dalam iven di Batam.

“Penekanan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan terus kita jaga walaupun sudah divaksin karena pandemi COVID-19 belum berakhir,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini