Tak Jadi GOR Busung Bintan, Pemprov Kepri Pilih Hotel Kunang-Kunang Untuk Isolasi

Hal ini lantaran anggaran yang tak bisa dibayarkan dan juga prosesnya butuh waktu lama karena berkenaan dengan aset.

M Nurhadi
Jum'at, 18 Juni 2021 | 15:31 WIB
Tak Jadi GOR Busung Bintan, Pemprov Kepri Pilih Hotel Kunang-Kunang Untuk Isolasi
GOR Stadion Sepak Bola Megat Alang Perkasa di Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam ditetapkan sebagai lokasi cadangan untuk karantina atau isolasi pasien positif Corona (Batamnews)

SuaraBatam.id - GOR Megat Alang Perkasa di Stadion Sepak Bola Busung batal menjadi lokasi karantina bagi pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bintan lantaran Pemprov mengaku tidak memiliki anggaran untuk merenovasi ruangan di gedung tersebut menjadi kamar isolasi.

Sebelumnya, Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Ramlah mengatakan, bakal menjadikan GOR Megat Alang Perkasa sebagai lokasi isolasi.

Lokasi itu dipilih karena tempatnya yang dianggap aman lantaran lokasi cukup jauh dari pemukiman warga. Selain itu, lokasi tersebut didukung fasilitas yang cukup baik.

"Beberapa logistik seperti kasur dan lainnya sudah didistribusikan di sana," ujar Ramlah, Kamis (17/6/2021) kemarin.

Baca Juga:Lebih Dari Setahun Sepi Pengunjung, Wisata Mancanegara Lagoi Bertahan Kala Pandemi

Namun, keputusan itu dibatalkan setelah Pemprov Kepri meminta Pemkab Bintan memilih tempat lain. Alasannya tidak lain karena anggaran yang tak bisa dibayarkan dan juga prosesnya butuh waktu lama karena berkenaan dengan aset.

"Kini tempat isolasi cadangan itu sudah dialihkan ke Kecamatan Gunung Kijang," kata dia, melansir Batamnews --jaringan Suara.com.

Untuk lokasi isolasi yang baru tersebut telah disepakati yakni penginapan yang bernama Kunang-kunang. Lokasinya tepat berada di belakang Jembatan Kawal.

Penginapan ini memiliki 40 kamar. Masing-masing kamar berisikan 2 tempat tidur jadi untuk daya tampung keseluruhannya bisa ditempati sebanyak 80 orang.

"Itu sudah termasuk 3 kamar untuk para petugas. Jadi 37 kamar lah untuk pasien positif Covid-19 yang isolasi," katanya.

Baca Juga:Dalam 17 Hari, 89 Warga Kepri Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Pemprov Kepri bakal sepenuhnya menanggung biaya dari sewa penginapan. Sementara Pemkab Bintan akan dibebankan pengelolaan seperti penugasan tenaga kesehatan (nakes), obat-obatan, kebutuhan logistik konsumsi dan lainnya.

Untuk pengoperasiannya pemilik penginapan minta waktu 2 minggu kedepan. Karena penginapan ini sudah tidak difungsikan selama pandemi covid-19 dan sarannaya juga banyak yang tidak berfungsi sehingga butuh pembersihan dan perbaikan.

"Sementara barang-barang yang sudah kami antar ke GOR Megat Alang Perkasa akan ditarik kembali," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini