Terdampar di Natuna, Lumba-lumba Ini Viral Karena Menangis Saat Ditolong

Umar menuturkan, saat ditemukan, ikan lumba-lumba memang terlihat seperti menangis dan tubuhnya dipenuhi dengan luka.

M Nurhadi
Rabu, 24 Maret 2021 | 15:21 WIB
Terdampar di Natuna, Lumba-lumba Ini Viral Karena Menangis Saat Ditolong
Lumba-lumba. (Pixabay/sab_k)

SuaraBatam.id - Sebuah video yang memperlihatkan seekor lumba-lumba terdampar di dekat pantai wisata Pulau Akar, Desa Cemaga Kota, Kabupaten Natuna pada Rabu (24/3/2021) viral di media sosial.

Pasalnya, lumba-lumba tersebut nampak mengeluarkan air mata ketika dievakuasi oleh relawan.

Kronologi berawal saat salah seorang anggota Relawan Penjaga Laut Nusantara (Rapala) Kabupaten Natuna yang melihat lumba-lumba itu terdampar di bibir pantai.

Melihat hal itu, anggota itu lantas mengajak tim Relawan Penjaga Laut Nusantara (Rapala) lainnya untuk membantu mengevakuasi lumba-lumba itu.  Ada kejadian unik saat evakuasi dilakukan, Umar menyebut, lumba-lumba itu menangis ketika dievakuasi oleh tim.

Baca Juga:Bagian Tubuh Ini Berhasil Ungkap Jenis Spesies Bangkai Gajah Mina di Natuna

"Kami sedang jalan jalan ke pantai melihat lumba-lumba yang terdampar di bibir pantai. Lalu kami berusaha untuk membawa agar lumba-lumba itu kembali ke tengah laut," ujar Umar Bakri, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).

Umar menuturkan, saat ditemukan, ikan lumba-lumba memang terlihat seperti menangis dan tubuhnya dipenuhi dengan luka. Masyarakat yang melihat hal ini lantas turut sedih hingga berusaha membantu.

"Kita sempat memberi ikan kecil untuk lumba lumba itu makan namun tidak direspons, terkait luka gores barangkali ada pertengkaran antar-sesama spesies hewan itu," sebut Umar yang didampingi Ketua Rapala Natuna Idris. 

Relawan Rapala Natuna menggiring seekor lumba-lumba yang terdampar di pantai Pulau Akar, Natuna. (Foto: tangkapan layar)
Relawan Rapala Natuna menggiring seekor lumba-lumba yang terdampar di pantai Pulau Akar, Natuna. (Foto: tangkapan layar)

Ditemui di tempat yang sama, Idris menjelaskan, sudah dua kali ada lumba-lumba terdampar di lokasi itu. Sebelumnya, masyarakat setempat bergotong royong membantu ikan malang itu kembali ke laut.

“Kami sadar akan konservasi sehingga jika ada lumba-lumba terdampar di pantai masyarakat setempat menolong dan melepaskan kembali ke laut sehingga anak cucu juga bisa melihatnya di masa yang akan datang,” ucap dia.

Baca Juga:Lumba-Lumba Hidung Botol Ditemukan Mati di Pantai, Ini Kejadian Langka

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini