SuaraBatam.id - Seorang pasien Covid-19 kabur divonis 4 bulan penjara. Dia kabur dari rumah sakit saat tengah dirawat.
Kejadian ini di Hong Kong. Majelis hakim pengadilan di Kota Kowloon dalam putusannya menemukan terdakwa bermarga Lee meninggalkan Rumah Sakit Queen Elizabeth tanpa izin pada 18 Desember 2020.
Pasien pria berusia 63 tahun itu ditangkap polisi dua hari kemudian. Pasien COVID-19 ini pun langsung dikembalikan ke rumah sakit.
Terdakwa terbukti bersalah melanggar regulasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular sehingga diputus hukuman empat bulan penjara.
Baca Juga:Alhamdulillah! Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Berkurang Puluhan Orang
Demikian petikan putusan majelis hakim pengadilan Kowloon sebagaimana dilaporkan media penyiaran resmi China, Minggu.
Dalam persidangan kasus tersebut terungkap bahwa terdakwa melarikan diri dari rumah sakit karena takut disuntik.
Sebagaimana regulasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular disebutkan bahwa seseorang yang kedapatan kontak atau tertular penyakit menular infeksi spesifik seperti COVID-19 tidak boleh berbaur dengan masyarakat, menumpang kendaraan umum, berada di jalanan, tempat publik, tempat hiburan, kelab malam, hotel, atau melakukan bisnis, perdagangan, atau pekerjaan lain.
Pelanggar aturan tersebut dapat dikenai hukuman denda sebesar 5.000 dolar HK atau sekitar Rp 9 juta. (Antara)
Baca Juga:Geger Riset Terbaru: Indonesia Bebas COVID-19 10 Tahun Lagi