SuaraBatam.id - Samsung mengeluarkan kebijakan baru untuk menghapus seluruh konten berbayar di aplikasi Galaxy Store. Rencananya, akan diterapkan mulai 26 Januari 2021. Hal ini sudah diinformasikan Samsung kepada penggunanya.
Tak hanya itu, dilansir laman Gizmochina, Minggu (27/12/2020), Samsung juga akan menghapus seluruh aplikasi yang memiliki izin pembelian dalam aplikasi. Kebijakan ini akan diterapkan di beberapa negara tertentu seperti Albania, Azerbaijan, Bahama, Bangladesh, Islandia, Moldova, Pakistan, hingga Uruguay.
Sebagaimana diketahui, Galaxy Store merupakan salah satu platform Samsung berisi beberapa konten seperti aplikasi, walpaper, hingga tema. Dengan ini, pengguna Samsung bisa mengunduh berbagai konten pilihan Samsung yang disediakan dalam platform tersebut.
Sayang, Samsung tidak memberikan alasan apapun mengenai penerapan kebijakan penghapusan konten berbayar ini.
Tindakan ini diyakini sebagai akibat dari kebijakan pembayaran yang berlaku di negara-negara tersebut, bukan muncul dari pabrikan sendiri.
Baca Juga:Diklaim Tahan Gores, Corning Siapkan Lapisan Kaca untuk HP Lipat
Bagi mereka yang memiliki langganan aktif, aplikasi tersebut tidak akan dapat diperbarui setelah masa berlaku habis. Namun, jika telah membeli aplikasi, maka mereka bisa mengunduh ulang kapan saja di menu My Apps Galaxy Store.