Kisah Diego Maradona Diculik UFO

Diego Maradona diculik UFO menjadi buah bibir sepanjang massa

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 26 November 2020 | 07:26 WIB
Kisah Diego Maradona Diculik UFO
Legenda sepak bola Argentina Diego Maradona melambaikan tangan setelah ditunjuka sebagai pelatih baru klub Meksiko, Dorados. Pedro PARDO / AFP

Federasi ataupun Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) juga melepas kepergian sang mantan megabintang dengan kepedihan mendalam mengingat mendiang pernah membawa Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 1986 serta Piala Dunia Usia Muda 1979.

"Presiden AFA, Claudio Tapia mewakili kesedihan mendalam atas kepergian legenda kami, Diego Armando Maradona. Kau akan selalu di hati kami. Selamat jalan legenda."

Boca Juniors, klub Argentina yang dibela Maradona pada 1981-1982 dan 1995-1997 melepas kepergian legenda mereka dengan rasa terima kasih yang abadi.

"Terima kasih kekal. Diego yang abadi."

Baca Juga:Diego Maradona Berpulang, Pele: Sampai Nanti Kita Bermain di Atas Sana

Ratusan Penggemar Dukung Kesembuhan Diego Armando Maradona pasca menjalani operasi otak di Buenos Aires, Argentina, Selasa (3/11/2020). [AFP]
Ratusan Penggemar Dukung Kesembuhan Diego Armando Maradona pasca menjalani operasi otak di Buenos Aires, Argentina, Selasa (3/11/2020). [AFP]

Mantan rekan setim Maradona di Timnas Argentina, Osvaldo Ardiles pun mengenang momen-momen yang ia lewati bersama mendiang kala keduanya bahu-membahu membela panji Argentina.

"Terima kasih Dieguito (Maradona) atas pertemananmu dan sepakbolamu yang mahamulia tanpa tanding. Pesepak bolaterbaik dalam sejarah olahraga ini. Begitu banyak momen-momen menyenangkan bersama. Sulit mencari mana yang terbaik. Berisirahatlah dalam damai, kawan."

Sementara itu, mantan penyerang Timnas Inggris Gary Lineker, menyebut Maradona sebagai pemain terbaik di generasinya, bahkan juga sepanjang masa.

"Jelas pemain terbaik di generasi saya dan sangat pantas jadi yang terbaik sepanjang masa. Setelah hidup yang penuh berkah dan diwarnai berbagai masalah, semoga ia menemukan ketenangan di tangan Tuhan."

Maradona sendiri sejatinya telah dua pekan meninggalkan rumah sakit setelah sebelumnya sempat mengalami pembekuan darah di otak.

Baca Juga:Serangan Jantung, Diego Maradona Tutup Usia

Semenjak gantung sepatu sebagai pemain, Maradona memang lumayan akrab dengan masalah kesehatan. Pada 2004 silam, The Golden Boy --julukan Diego Maradona-- sempat dilarikan ke rumah sakit lantaran penyakit jantung dan masalah pernapasan yang cukup parah.

Pada Januari 2019, Maradona juga sempat dirawat di rumah sakit imbas pendarahan internal di perut. Dan yang teranyar adalah awal bulan ini, di mana sang legenda mengalami pembekuan darah di otak.

Tak ketinggalan, Maradona juga pernah menjalani operasi bypass lambung untuk mengontrol berat badannya. Sudah jadi rahasia umum jika Maradona memang mengalami obesitas.

Gaya hidupnya yang buruk, ketergantungan pada narkotika, serta kecanduan pada alkohol pun ditengarai menjadi musabab terus menurunnya kondisi kesehatan Si Tangan Tuhan --julukan Diego Maradona lainnya-- dari tahun ke tahun. 

Selama kariernya sebagai pemain, Maradona pernah memperkuat klub-klub top Eropa macam Barcelona, Napoli, hingga Seviila.

Dia juga berstatus legenda di Boca Juniors, meski relatif tak lama membela panji klub raksasa Argentina itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini