SuaraBatam.id - Mau mencuri mobil bertenaga listrik murni atau Electric Vehicle (EV) dengan peranti pengamanan keren serta pemilik yang tak kurang akal menyelamatkan milik pribadinya? Pikir dahulu, karena kendaraan bisa dikendalikan si empunya, dan identitas maling malah tertinggal di kabin pula. Ini namanya adalah kalah cerdas.
Dikutip dari News.com Australia, Annabelle Brett adalah seorang presenter Mix 106.3 Canberra yang pada Kamis pekan lalu (22/10/2020) sekitar pukul 06.20 waktu setempat menerima notifikasi dari aplikasi Tesla di ponselnya.
Di peranti komunikasi itu tertera keterangan, "mobil akan dibawa jalan-jalan".
Oleh siapa, pasalnya dia adalah sang pemilik sah dari Tesla Model 3. Memang tersedia fitur semi swakemudi atau semi autopilot. Bukan full bisa menyetir sendiri.
Baca Juga:Tesla Diprediksi Jadi Pemain Utama Global di Sektor Mobil Listrik
Annabelle Brett pun meminta tolong seorang rekannya untuk ke tempat parkir di area apartemen tempatnya tinggal. Ternyata mobilnya memang sudah raib.
Ia berdua temannya lantas mulai melacak si Tesla Model 3 menggunakan aplikasi, sembari menelepon minta bantuan polisi.
"Kami bisa melihat mobil saya keluar dari garasi. Kami tidak perlu berpikir dua kali, dan langsung masuk mobil teman saya untuk mengejar mereka," kisah Annabelle Brett.
Rupanya, maling-maling yang beraksi cukup lihai untuk menggunakan iPhone mereka yang ditautkan ke mobil untuk mencegah aksi melarikan mobil dilacak. Namun jangan lupa, ponsel Annabelle Brett tentu lebih "berkuasa".
Saat jarak antara kedua mobil mendekat, Annabelle Brett memutuskan untuk sedikit bersenang-senang menggodai para maling. Kecepatan diset menurut keinginannya, jendela diturunkan, dan klakson dibunyikan dengan memanfaatkan aplikasi Tesla di ponselnya.
Baca Juga:Channing Tatum Bakal Ambil Alih Tesla dan SpaceX dari Elon Musk
Panik, mobil Tesla Model 3 curian itu dibawa ke sebuah taman umum, dan maling-maling itu pontang-panting menuju mobil lain lalu tancap gas meninggalkan kendaraan yang gagal dicuri.
"Saya mulai merekam saat saya mendekati tempat mereka menepi. sementara polisi masih berada dalam perjalanan. Para maling meninggalkan mobil saya dan minggat." kisah Annabelle Brett seperti dikutip News.com Australia dari Daily Mail.
Saat polisi tiba, Annabelle Brett menyerahkan SIM milik tersangka yang tertinggal di area dashboard mobilnya. Juga banyak rekaman tambahan yang diabadikan oleh Sentry Mode Tesla, berisi kondisi sekitar mobil.
Tak berapa lama, polisi berhasil meringkus terdakwa atas tuduhan melakukan pencurian yang dilakukan bersama-sama. Entah malu hati atau malas bertanggung jawab, si maling tidak hadir di pengadilan setelah membayar uang jaminan.
Sejauh ini satu orang telah didakwa dengan komisi bersama pencurian kecil, komisi gabungan mengambil kendaraan bermotor tanpa persetujuan, tidak hadir setelah melakukan jaminan, dan surat perintah tingkat pertama.