SuaraBatam.id - Suara.com - Staf khusus Gubernur Kepulauan Riau Isdianto positif corona. Dia adalah EM.
EM dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (18/8/2020).
EM diketahui terkonfirmasi Positif Covid-19 setelah dilakukan swab hidung, tenggorokan dan dilakukan pemeriksaan melalui RT PCR.
Plt Walikota Tanjungpinang Rahma menjelaskan, pasien tidak ada gejala klinis yang mengarah ke Covid-19 sama sekali. Namun berdasarkan skrining Rapid Tes hasilnya reaktif.
Baca Juga:Gubernur Kepri Isdianto Cuti 26 September, Mau Bertarung di Pilkada
"Beberapa hari terakhir pasien mempunyai riwayat perjalanan ke daerah transmisi lokal COVID-19," kata Rahma.
Rahma menyebutkan, bahwa saat ini Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang melaksanakan tracing pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien dan tempat beraktifitas lainnya.
"Bila hasil tracing nanti memenuhi kriteria kontak erat, maka dilanjutkan dengan pemeriksaan swab hidung dan tenggorokan," sebutnya.
Rahma mengimbau dan mengajak masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru pada masa pandemi Covid-19 ini.
"Saat di luar harus memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sesering mungkin," imbaunya.
Sebelumnya sang gubernur positif corona
Baca Juga:Unggah Konten 'Polisi Tunggak Pajak', 2 Youtuber Medan Dijerat UU ITE
Gubernur Kepulauan Riau Isdianto sembuh dari virus corona. Ini berdasarkan hasil pemeriksaan yang dikeluarkan oleh Laboratorium Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Kelas I Batam.
Gubernur Isdianto menjalankan tugas sambil melakukan prosedur karantina mandiri di rumah dinas di Gedung Daerah Tanjungpinang sejak 30 Juli 2020, setelah dinyatakan tertular COVID-19.
"Alhamdulillah saya menerima hasil (pemeriksaan) swab kedua Pak Gubernur tadi malam pukul 22.00 WIB. Artinya, Gubernur sudah sembuh dan dapat beraktivitas kembali," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepulauan Riau Tengku Said Arif Fadillah di Tanjungpinang, Kamis (13/8/2020).
"Sejak awal tertular COVID-19, Pak Gubernur dalam kondisi sehat dan stabil, karena itu dapat melakukan berbagai aktivitas seperti berolah raga dan memimpin rapat," lanjutnya.
Isdianto menjalani pemeriksaan COVID-19 pada 28 Juli 2020, sehari setelah dilantik menjadi gubernur di Istana Negara.
Ia dilantik menjadi gubernur Kepulauan Riau menggantikan Nurdin Basirun, yang tersangkut kasus korupsi.
Sehari setelah pelantikan, Isdianto menghadiri sejumlah kegiatan. Orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan Isdianto dan staf protokol pemerintah daerah yang tertular COVID-19 sudah diperiksa.
Menurut data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepulauan Riau, jumlah akumulatif pasien COVID-19 di Kepulauan Riau total 599 orang per 12 Agustus 2020.
Perinciannya, 229 orang masih dalam penanganan, 344 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 26 orang meninggal dunia.
Di Kepulauan Riau, kasus COVID-19 paling banyak ditemukan di Batam (373) dan Tanjungpinang (119).
