
SuaraBatam.id - Misteri penemuan mayat seorang pria yang mengapung di perairan Pulau Mudu, Meral Barat, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, akhirnya terungkap.
Korban diketahui bernama Sandeep (35), seorang Warga Negara Asing (WNA) asal India yang bekerja di atas kapal MV Sea Spike, berbendera Marshall Island.
Penemuan jenazah ini menggegerkan masyarakat setelah ditemukan pada Senin, 3 Maret 2025, dalam kondisi yang sebagian telah menjadi tengkorak.
Identifikasi Korban
Baca Juga: Wanita di Karimun Ditemukan Tewas di Rumah Saat Suami Bekerja, Begini Kronologinya
Menurut Wakapolres Karimun, Kompol Reza Anugrah Arif, identitas korban terungkap melalui penyelidikan intensif yang dilakukan oleh Satpolairud Polres Karimun, Basarnas Karimun, dan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM).
"Dari laporan kepolisian Malaysia (PDRM), korban dilaporkan jatuh di perairan Tanjung Pelepas Johor pada 17 Februari 2025 dan baru ditemukan 13 hari kemudian di perairan Mudu Karimun," ujar Kompol Reza dikutip dari Batamnews pada Rabu, 12 Maret 2025.
Petunjuk utama yang mengarahkan identifikasi korban adalah wearpack oranye yang masih melekat di tubuhnya.
Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan oleh tim medis RSUD Muhammad Sani, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Sesuai pemeriksaan dokter, tidak ada indikasi kekerasan pada jenazah," tambah Kompol Reza.
Baca Juga: Dua Pria Ditangkap di Pub Karimun, Uang Palsu Senilai Rp 1,7 Juta Terungkap!
Kronologi Kejadian
Sandeep diketahui terjatuh dari kapal MV Sea Spike di koordinat Latitud 01°18.59' N, Longitud 103°33.41' E saat kapal tersebut berlayar dari Pelabuhan Tanjung Bin Kukup, Johor, Malaysia menuju Pelabuhan Singapura.
Peristiwa ini terjadi pada 17 Februari 2025, dan jenazahnya baru ditemukan di perairan Mudu Karimun setelah pencarian selama hampir dua minggu.
Pihak kepolisian Malaysia (PDRM) sebelumnya telah mengeluarkan laporan mengenai peristiwa jatuhnya korban.
Sementara itu, pihak agensi tempat korban bekerja segera mengirimkan perwakilannya ke Karimun untuk mengurus proses pemulangan jenazah ke India.
"Perwakilan agensi sudah berada di Karimun dan tengah mengurus proses pemulangan jenazah," jelas Kompol Reza.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Wanita di Karimun Ditemukan Tewas di Rumah Saat Suami Bekerja, Begini Kronologinya
-
Dua Pria Ditangkap di Pub Karimun, Uang Palsu Senilai Rp 1,7 Juta Terungkap!
-
Berumur 197 Tahun, Ini Alasan Hari Jadi Kabupaten Karimun Ditetapkan pada 1 Mei
-
Kejari Tetapkan 2 Orang Tersangka Dugaan Korupsi di KONI Kabupaten Karimun, Siapa Dalangnya?
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!