SuaraBatam.id - Seorang penumpang Singapore Airlines (SIA) menceritakan pengalaman mengerikan saat penerbangan dari London ke Singapura dilanda turbulensi parah pada Rabu, 22 Mei.
Turbulensi ini menyebabkan 1 orang meninggal dan puluhan lainnya luka-luka.
Melansir Todayonline, Dzafran Azmir, seorang mahasiswa berusia 28 tahun, masih diliputi rasa trauma setelah menyaksikan penumpang terlempar ke langit-langit dan terluka parah akibat turbulensi dahsyat tersebut.
"Saya melihat orang-orang di seberang lorong terpental seperti mendatar, menabrak langit-langit pesawat, lalu terjatuh kembali dalam posisi yang sangat aneh. Ada yang terluka parah di kepala, bahkan mungkin gegar otak."
Azmir menceritakan bahwa awalnya dia merasakan pesawat miring ke atas dan mulai berguncang. Tiba-tiba, terjadi penurunan yang sangat dramatis, membuat semua orang yang tidak mengenakan sabuk pengaman terlempar ke langit-langit.
Baca juga;
Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah, Kemenlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban
Satu Penumpang Tewas Usai Pesawat Boeing 777 London-Singapura Alami Turbulensi
Beberapa orang bahkan membenturkan kepala mereka ke kabin bagasi di atas kepala dan tempat lampu, yang mengakibatkan kerusakan.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah pesawat Singapore Airlines (SIA) yang terbang dari London ke Singapura dilanda turbulensi parah pada Rabu (22 Mei), menyebabkan 1 orang meninggal dan puluhan lainnya luka-luka.
Penerbangan tersebut dialihkan ke Bangkok sebelum akhirnya mendarat di Bandara Changi pada dini hari.
Turbulensi dahsyat ini membuat para penumpang dan kru terlempar ke sekeliling kabin, beberapa bahkan terhempas ke langit-langit. Foto-foto dari dalam pesawat menunjukkan kerusakan signifikan pada panel kabin, masker gas dan panel yang menggantung, serta barang-barang bawaan penumpang yang berserakan.
Seorang pria Inggris berusia 73 tahun, diidentifikasi sebagai Mr Geoff Kitchen, meninggal dunia akibat dugaan serangan jantung. Sedikitnya 30 orang lainnya terluka, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.
Para penumpang dan kru diterbangkan ke Singapura dengan penerbangan bantuan dan tiba di Bandara Changi pada pukul 5.05 pagi.
Berita Terkait
-
5 Alasan Film Monster Pabrik Rambut Wajib Masuk Daftar Tontonan Kamu
-
Harapan Hidup Indonesia Vs Singapura: Beda 13 Tahun, Apa Penyebabnya?
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Kasus Unik di Pengadilan Singapura, Seorang Laki-laki Menyerang Saudara Perempuannya Karena Masalah Kebersihan
-
Orang Tua Kaya Raya, Cerita Raline Shah Pernah Hidup Susah Jadi Asisten Klinik di Singapura
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra