Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Senin, 20 Mei 2024 | 12:37 WIB
Ilustrasi banjir rob yang pernah terjadi di Bintan [antara]

SuaraBatam.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi banjir rob di wilayah Kepulauan Riau (Kepri) selama periode 21-30 Mei 2024.

Fenomena ini dipicu oleh Fase Bulan Purnama pada tanggal 23 Mei 2024, dipadukan dengan curah hujan tinggi, yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut di wilayah pesisir.

BMKG menghimbau masyarakat di wilayah pesisir Kepri untuk mewaspadai potensi banjir rob dan dampaknya, seperti genangan air di wilayah daratan, gangguan aktivitas di pelabuhan, pemukiman pesisir, tambak garam, dan perikanan darat.

Baca juga:

Angin Puting Beliung Rusak 7 Rumah di Dompak Tanjungpinang

Hadiri Pelantikan Suami, Kecantikan Loo Tze Lui Istri PM Singapura Pukau Netizen: Seperti Artis Korea

Di sisi lain, BMKG juga memprediksikan potensi banjir rob di beberapa wilayah, seperti Pesisir Jakarta, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan NTT. Banjir rob ini dipicu oleh Fenomena Fase Bulan Purnama dan curah hujan tinggi.

Dampak banjir rob dapat mengganggu aktivitas bongkar muat pelabuhan, menggenangi wilayah daratan pesisir, dan mengganggu aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Selain itu, BMKG memperingatkan potensi hujan lebat di seluruh wilayah Papua pada hari ini. Hujan ringan hingga sedang akan turun di pagi hari, dan hujan lebat di siang hingga malam hari. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi banjir.

Selain Papua, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini untuk potensi hujan lebat di Aceh, Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Kalimantan Utara, Maluku, dan Maluku Utara.

Load More