SuaraBatam.id - Pihak Bandara Radin Inten II Lampung segera membuka beberapa rute penerbangan lama yakni rute yakni Lampung-Batam, disusul Lampung-Solo, Lampung-Sumatera Utara, dan Lampung-Surabaya.
Executive General Manager (EGM) Bandara Radin Inten II Lampung Untung Basuki rute tersebut sempat ditutup karena pandemi.
"Rute penerbangan di Lampung ini sebenarnya banyak akan tetapi ada yang tidak aktif karena pandemi COVID-19. Oleh karena sudah ada perbaikan kondisi, kami akan coba aktifkan kembali rute-rute yang memiliki potensi permintaan tinggi," ujar Untung Basuki di Bandarlampung, dikutip dari Antara Minggu 7 Januari 2024.
Menurutnya diaktifkan rute tersebut karena banyaknya permintaan dari konsumen.
"Saat ini sedang dibahas dengan maskapai untuk mencoba mengaktifkan kembali rute-rute lama tersebut, karena memang permintaan konsumen ke rute-rute tersebut cukup banyak," katanya.
Dia menjelaskan ada beberapa maskapai penerbangan yang telah mengajukan penambahan rute penerbangan.
"Banyak maskapai yang sudah menjajaki pasar ini. Biasanya kalau permintaan tinggi dari frekuensi satu kali sepekan bisa meningkat sampai setiap hari dalam sepekan," ucapnya.
Menurutnya, dengan pengaktifan rute-rute penerbangan baru tersebut, akan menambah jumlah frekuensi penerbangan di Bandara Radin Inten II Lampung yang saat ini dalam sepekan hanya sekitar 22 kali penerbangan yang melayani kedatangan dan keberangkatan, menjadi lebih dari 22 kali dalam sepekan.
"Biasa sepekan sekitar 22 kali frekuensi penerbangan. Dengan penambahan rute Bali, dan Yogyakarta yang akan melakukan penerbangan perdana di Januari ini, frekuensi bisa lebih dari 22 kali. Ditambah lagi dengan aktifnya rute-rute lama. Kalau yang sekarang ini untuk maskapai Lion Air dalam sepekan ada 7 kali penerbangan, AirAsia 4 kali penerbangan dan akan menambah 3 kali sehari lagi, kemudian Garuda Indonesia 3 kali setiap hari," tambahnya.
Berita Terkait
-
Pertama di Batam, Sekolah Ini Resmi Menjadi OxfordAQA Approved Centre
-
Pacific Palace Hotel Batam Hadirkan Paket Buka Puasa Bernuansa Kampung Nelayan
-
Komisi VI DPR Bentuk Panja BP Batam, Andre Rosiade: Warga Ada Masalah, Adukan ke Kami
-
Etihad Airways Mau Buka Rute Penerbangan Abu Dhabi-Medan Tahun Ini
-
Pariwisata Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan Desa Hurun di Lampung
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Termasuk Eks Arsenal, 9 Pemain Australia Kini Cedera Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan