SuaraBatam.id - Kementerian Perhubungan kembali menyediakan sebanyak 1.364 tiket gratis untuk penumpang kapal KM Kelud. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Medan menyebutkan ribuan tiket gratis itu disediakan untuk rute atau keberangkatan dari Pelabuhan Belawan Medan, Sumatera Utara, menuju Batam, Kepulauan Riau.
Perjalanan gratis dengan KM Kelud dari Pelabuhan Belawan ke Batam akan berangkat pada 6 Januari 2024 dan KM Dorolonda pada 7 Januari 2024.
"Rinciannya, ada 682 tiket gratis untuk keberangkatan dengan KM Kelud dan 682 tiket dengan KM Dorolonda," ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan Biwa Abi Laksana di Medan, dilansir dari Antara, Kamis.
Menurutnya sebanyak 80 penumpang sudah mendapatkan tiket gratis dengan KM Kelud dan 30 penumpang KM Dorolonda.
Baca Juga: Batam Disebut Bakal Terima Pengungsi Rohingya, Langsung Dibantah Ansar Ahmad Begini
Saat ini pihaknya masih menunggu pendaftaran lain atau penumpang bisa mendaftar melalui situs ini: https://linktr.ee/MutisTahunBaru2024Kemenhub.
Cara lainnya, penumpang bisa mengunjungi Kantor Pelni Medan untuk mendapatkan tiket cuma-cuma tersebut.
"Yang bisa mendaftarkan diri hanya mereka yang memenuhi syarat," tutur Biwa.
Persyaratan Tiket Gratis Pelni
Biwa menyebutkan ada beberapa syarat penting untuk mengikuti program tersebut yaitu berusia 58 tahun ke atas, berstatus pelajar atau mahasiswa dengan menunjukkan kartu tanda pelajar/mahasiswa yang berlaku dan keluarga yang tidak mampu dengan menunjukkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari RT.
Baca Juga: Ini Rute Penerbangan Baru di Bandara Hang Nadim Batam Tujuan Luar Negeri dan Indonesia Timur
Selain itu, jumlah maksimal peserta dalam satu keluarga yang mendaftar adalah dua dewasa dan dua anak-anak.
"Masyarakat yang mau memperoleh tiket gratis harus dapat menunjukkan semua bukti terkait," kata Biwa.
PT Pelni (Persero) menetapkan periode angkutan laut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mulai 11 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.
Berita Terkait
-
BKI dan PELNI Berkolaborasi Wujudkan Transportasi Laut Berkualitas
-
Dugaan Awal Rem Blong, Kronologi Truk Galon Akibatkan 8 Nyawa Melayang di Gerbang Tol Ciawi
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
-
Efisiensi, Pelni Tukar Rute Kapal KM Lawit dengan KM Kelimutu
-
Bentrok Berdarah di Rempang! Tolak Rempang Eco-City, Warga Diserang Staf Perusahaan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari