Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Rabu, 22 November 2023 | 20:04 WIB
Konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat pada Rabu (15/11/2023) [Suara.com/Rena Pangesti]

SuaraBatam.id - Band Coldplay diizinkan tampil di Kuala Lumpur, Malaysia hari ini Rabu, 22 November. Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim telah menolak membatalkan konser tersebut dengan pertimbangan bahwa Coldplay termasuk di antara puluhan band rock yang mendukung perjuangan Palestina.

"Coldplay sebenarnya adalah salah satu band yang mendukung Palestina," kata Anwar kepada parlemen dalam acara Prime Minister's Question Time, dilansir dari todayonline, 22 November 2023.

Untuk diketahui, setelah tampil di Indonesia, Coldplay akan manggung di Stadion Nasional Bukit Jalil di Kuala Lumpur pada hari Rabu sebagai bagian dari Tur Dunia Music of the Spheres.

Coldplay dianggap mendukung Palestina karena mengunggah lagu "Freedom For Palestine" di halaman Facebook resminya pada tahun 2011.

Baca Juga: Dana Terhimpun Rp3 Miliar, Begini Cara Berinfak untuk Palestina Melalui Baznas Kepri

Penyanyi utama band ini, Chris Martin, dan timnya juga pernah mengunjungi Palestina pada tahun 2017, kemudian memutuskan berkolaborasi dengan band Palestina, Le Trio Joubran, untuk menghasilkan sebuah lagu berjudul "Arabesque", yang dirilis pada tahun 2019.

Sebelumnya, PAS (Partai Islam se-Malaysia) mmenyerukan agar konser tersebut dibatalkan sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina.

Wakil ketua pemuda Muhammad Hanif Jamaluddin mengatakan bahwa konser tersebut merupakan bentuk hiburan yang bertentangan dengan kesucian perjuangan umat Islam terhadap solidaritas dengan Palestina.

"Di saat dunia bersolidaritas dalam kemarahan atas kekejaman Zionis terhadap rakyat Palestina dan dunia Muslim berdoa dan berharap untuk keselamatan warga Palestina, konser ini bisa menjadi hiburan yang akan membangkitkan kemurkaan-Nya," katanya dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Ribuan Warga Kepri Berkumpul Pelataran Tugu Sirih Tanjungpinang, Kirim Doa untuk Palestina

Load More