Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Jum'at, 12 Agustus 2022 | 12:52 WIB
Penasehat pimpinan Muhammadiyah Kepri, Chablullah Wibisono [antara]

SuaraBatam.id - Penasehat pimpinan Muhammadiyah Kepri, Chablullah Wibisono di Batam, Kamis, mengatakan bahwa organisasi islam tersebut akan membangun universitas dan rumah sakit Muhammadiyah di Kota Batam.

Rencana lokasi pembangunan rumah sakit dan universitas tersebut akan dibangun di Batu Aji, Kota Batam

"Pusat belum melihat itu, di Batam kita sudah kalah dengan daerah lain. Biasanya kota yang sudah maju pasti mempunyai universitas dan rumah sakit, malah di sini kita belum punya," kata dia.

Ia menjelaskan hingga saat ini rencana pembangunan Universitas dan rumah sakit Muhammadiyah masih dalam proses perizinan dan biaya.

Baca Juga: Pihak Universitas Batam Bantah Dugaan Korupsi Penyelewengan SPP Sampai Rp11 Miliar

"Kalau kami sudah punya rencana membangun universitas dan rumah sakit Muhammadiyah, tapi belum terlaksana. Kami bahkan sudah merekrut dokter dan dosen tapi izin dari PP Muhammadiyah dan ada tunggakan deposit sebesar 2 milyar, jadi itu ditunda dan masih proses,” kata dia.

Menurutnya, pembangunan universitas dan rumah sakit Muhammadiyah saat penting, apalagi telah didukung oleh sumberdaya manusianya yang memadai.

"Karena kita ini dekat dengan laut kalau bisa universitasnya berbasis kelautan juga," katanya.

Ia berharap, pembangunan universitas dan rumah sakit itu dapat segera diwujudkan.

"Kita sudah ada Stikom Muhammadiyah dan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah di Tembesi tapi khusus Muhammadiyah belum ada. Tinggal menunggu pemerintah pusat saja," katanya.

Baca Juga: Demo Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang, Beberkan Sengkarut Kebijakan UKT

Batam sebagai kota metropolitan harus memiliki universitas Muhammadiyah dan rumah sakit Muhammadiyah sendiri, sama seperti daerah lain, kata Chablullah Wibisono. [antara]

Load More