
SuaraBatam.id - Anna Nurahman Asyifa (19) menjadi Jamaah Calon Haji termuda yang diberangkatkan bersama dengan rombongan Kloter 1 Embarkasi Batam, Kepulauan Riau, Rabu (15/6/2022) besok.
Ditemui di Masjid Agung Batam Center, gadis belia ini mengaku merasa campur aduk antar bahagia dan sedih, dikarenakan status hajinya menggantikan sang ayah yang telah meninggal.
"Saya berangkat Haji menggantikan ayah. Ada perasaan senang dan sedih saat ini," ungkapnya, Selasa (14/6/2022).
Kata Anna, Ayahnya baru saja meninggal tiga bulan lalu.
Baca Juga: Petugas Kebersihan Temukan Janin Bayi Dibuang di Tempat Sampah Bandara Hang Nadim Batam
Keberangkatannya ke Tanah Suci juga sekaligus menemani ibunnya yang sebelumnya telah masuk daftar tunggu Haji selama 12 tahun.
Anna mengaku pada keberangkatan Haji kali ini, dia memiliki niat untuk mendoakan seluruh keluarga, dan mendiang ayahnya
"Selain menunaikan ibadah Haji ini, saya ingin mendoakan mendiang ayah agar dilancarkan jalannya. Dan seluruh keluarga agar tetap dilindungi oleh Allah SWT," paparnya.
Disinggung mengenai persiapan, Anna mengakui bahwa saat ini telah menjalani sholat tobat bagi diri sendiri.
Selain itu, ia juga menjalani vaksinasi hingga tiga kali, dan telah melakukan suntik vaksin meningitis.
Baca Juga: RSBP Batam Kini Punya Layanan Klinik Khusus Anak dan Instalasi Farmasi
"Saya sudah dua kali vaksin dan booster, serta suntik vaksin meningitis untuk ibadah Haji sesuai aturan," terangnya.
Sementara itu, dari data PPIH Embarkasi Hang Nadim Batam, total Jamaah Calon Haji (JCH) yang akan berangkat dari Embarkasi Batam berjumlah 450 orang, yang berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Kepulauan Riau, dan keberangkatan dibagi dalam dua kloter.
Pelepasan JCH Embarkasi Batam kloter satu, direncanakan akan dilakukan pada tanggal, Rabu (15/6/2022) sekitar pukul 07.00 WIB oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad.
Sementara kloter selanjutnya akan diberangkatkan bersamaan dengan daerah Kalimatan Barat, Riau, dan Jambi.
"Berangkat 15 Juni, prosesi pelepasan JCH oleh Gubernur Kepri jam 7 pagi, namun sebelum itu ada x-ray barang dulu. Abis solat subuh, jamaah sarapan dulu kemudian x-ray, jam 7 jadwal seremonial pelepasan selama 45 menit. Pukul 13.45 WIB terbang menuju Madinah, perjalanan sekitar 8 jam," ujar Sekretaris PPIH Embarkasi Hang Nadim Batam, Edi Batara.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Fikri Faqih Soroti Evaluasi Haji 2025, dari Visa Furoda Hingga Digitalisasi Layanan Haji
-
Prabowo dan MBS Bahas Sederet Isu Haji, Saudi Kasih Sinyal Positif soal Penambahan Kuota?
-
Apa Alasan Ustaz Erwandi Keluarkan Fatwa Haji di Indonesia Tidak Lagi Wajib?
-
Polemik Haji Furoda, Ustaz Erwandi: Ini Judi Bentuk Baru
-
Operasional Haji di Mekkah Resmi Ditutup, Layanan Dialihkan ke Madinah
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
BRI Komitmen Bangun Ekosistem Pemberdayaan UMKM Terintegrasi agar Makin Banyak yang Go Global
-
Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional
-
UMKM Susu Ponorogo Bangkit Usai PMK, Berkat Pembiayaan dan Pendampingan BRI
-
Rekam Jejak BRI di Kancah Internasional Lewat 15 Penghargaan FinanceAsia Awards 2025
-
BRIvolution 3.0, Upaya Transformasi BRI di Seluruh Aspek Operasional dan Bisnis