SuaraBatam.id - Dua korban kecelakaan lalu lintas di kawasan Fly Over Laluan Madani pada 19 Oktober 2021 lalu, Kelvin Oh (21) dan Dawit (25) memilih mengadu ke Komisi I DPRD Batam dikarenakan laporan kecelakaan tersebut tak diproses Satlantas Polresta Barelang.
Untuk diketahui, peristiwa ini terjadi saat kedua korban akan menuju Sekupang dari arah Batuampar dengan mengendarai sepeda motor.
Namun saat melintas persimpangan bawah Fly Over Laluan Madani, satu unit mobil Suzuki dengan plat nomor BP 1814 JQ warna putih yang diketahui dikendarai Rosmalah melaju dari arah Kepri Mall, dan mengambil jalur lurus ke arah Batuampar, disaat rambu lalu lintas di kawasan ini seharunya berbelok ke arah Batam Center.
"Baik dari arah Batuampar ke Kepri Mall, dan sebaliknya. Kalau lewat bawah kan sekarang tidak boleh lurus, karena harus belok ke arah Sekupang atau Batam Center. Tapi saat itu dia (penabrak) melanggar aturan dan langsung menabrak motor yang kami kendarai dengan kecepatan tinggi," ujar Kelvin Oh saat ditemui di kediamannya yang berada di Baloi Indah, Kamis (21/4/2022).
Sementara Kelvin hingga saat ini masih terbaring lebih 6 bulan, karena luka berat di bagian paha sebelah kiri.
Meski telah melakukan operasi, luka tersebut memerlukan operasi lanjutan guna memperbaiki struktur tulang pahanya yang patah.
"Untuk berjalan saja saya harus menggunakan tongkat atau dipapah. Bahkan, akibat kecelakaan tersebut, saya sudah tidak bekerja lagi," sesalnya.
Hal serupa juga diakuinya dialami oleh temannya Dawit yang terluka parah di bagian area pinggul dan hanya bisa terbaring.
Pada saat kejadian, pihaknya menceritakan bahwa hal ini diketahui oleh petugas Kepolisian, yang telah meminta keterangan serta kronologis dari keduanya.
Baca Juga: Dijual di Bawah Harga Pasar, Pemko Gelar Pasar Murah di Batam, Catat Tanggal dan Tempatnya
Namun hingga saat ini, keduanya mengaku tidak mengetahui perkembangan kasus yang mereka alami, bahkan pihak pelaku diungkapkannya juga tidak memiliki itikad baik.
"Saya meminta bantuan perkara ini kepada semua pihak. Karena pelaku tidak bertanggungjawab. Dan kepolisian gak ada kelanjutan dari perkara ini. Akhirnya saya lebih memilih untuk melapor ke anggota DPRD saja daripada menanyakan lagi ke pihak Kepolisian mengenai perkembangan kasus kami," tegasnya.
Tanggapan DPRD Batam
Ditemui terpisah, Ketua Komisi I DPRD Batam, Lik Khai membenarkan adanya laporan yang dilakukan oleh kedua korban melalui kuasa hukum.
"Benar kemarin saya ditemui oleh kuasa hukum keduanya. Makanya saya datang ke Polresta Barelang hari ini, guna mempertanyakan mengenai perkembangan kasusnya," jelas Lik Khai yang ditemui di DPRD Batam, Kamis (21/4/2022).
Lik Khai berharap Kepolisian harus terus memproses kasus ini hingga tuntas, dan mengutuk keras pelaku yang dianggap tidak bertanggungjawab.
Berita Terkait
-
Tewas Menabrak Pohon, Gary Iskak Diduga Tak Pakai Helm Saat Kecelakaan Tunggal
-
Polisi Pastikan Gery Iskak Tewas Akibat Kecelakaan Tunggal saat Mengendarai RX King
-
Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
-
Terkuak Usai Kecelakaan! Ini Asal-Usul Lencana Polri di Mobil Pembawa 75 Ribu Ekstasi
-
Mencekam! Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali Tewaskan 5 Orang, Bus Agra Mas yang Mulai?
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam