
SuaraBatam.id - Untuk mendukung program peralihan tv analog ke tv digital, PT. Pos Indonesia Kantor Cabang Tanjungpinang menyerahkan bantuan 1.051 Set Top Box (STB) kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Executive General Manager PT. Pos Indonesia KC Tanjungpinang, Dwi Purwanto mengatakan penyediaan STB ini akan berlangsung secara bertahap. Terhitung dari April sampai November 2022.
"Pendistribusian dimulai dari tahapan verifikasi data penerima, verifikasi kepemilikan tv analog, penyerahan STB, dan instalasi STB. Masyarakat yang memiliki tv analog tidak perlu mengganti memasang televisi baru, tetapi cukup piranti saja, agar masyarakat tetap menikmati siaran tv digital," katanya menegaskan.
Nantinya, pendistribusian STB untuk masyarakat kurang mampu ini dibagikan secara door to door oleh PT Pos Indonesia.
Baca Juga: Mencoba Kabur Saat Ditangkap di Batam, Pembobol Ruko Tanjungpinang Ditembak di Bagian Kaki
Sebagai pembuka, bantuan tersebut diserah terimakan kepada Wali Kota Tanjungpinang Rahma untuk masing-masing kelurahan yang berada di Kecamatan Tanjungpinang Timur, dengan rincian 218 STB Kelurahan Kampung Bulang, 319 STB Kelurahan Melayu Kota Piring, dan 514 STB Kelurahan Pinang Kencana.
"Bantuan STB ini berasal dari Bantuan Pemerintah yang dilaksanakan oleh PT. Pos Indonesia, yang selanjutnya diserahkan kepada rumah tangga miskin pemilik tv analog yang terdata sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang diberikan Kementerian Sosial kepada Kementerian Kominfo," kata Rahma usai terima bantuan STB di ruang rapat kantor wali kota, Kamis (14/4).
Rahma menyampaikan bahwa program ini merupakan salah satu persiapan pelaksanaan peralihan ke televisi digital.
Menurutnya digitalisasi televisi tidak hanya soal kenyamanan menonton, tetapi juga keamanan di wilayah perbatasan negara khususnya di Kota Tanjungpinang.
Spektrum frekuensi merupakan sumber daya terbatas, mengingat tv analog membutuhkan frekuensi dan kian lama semakin padat.
"Dengan digitalisasi televisi dapat meningkatkan resolusi gambar dan suara yang lebih stabil sehingga kualitas penerimaan oleh penonton akan lebih baik," terangnya.
Rahma berharap masyarakat dapat beradaptasi dan berpartisipasi dalam tahap transisi migrasi ke tv digital.
"Untuk itu, bersama kita sosialisasikan kepada masyarakat tahap transisi migrasi ke tv digital sebagai dukungan program Pemerintah Pusat untuk mendapatkan manfaat dan fasilitasi penyiaran televisi lebih baik," tutur Rahma.
Berita Terkait
-
Rhenald Kasali Mundur Sebagai Preskom PT Pos Indonesia
-
Penerima Bansos BLT PKH Sembako Bandar Lampung Bersyukur, Distribusi Capai 53 Persen
-
Pos Indonesia Salurkan Bantuan Sembako dan PKH ke 18 Ribu Penerima di Semarang
-
Pekerja Mitra PT Pos Indonesia Ngadu ke DPR, Jam Kerja Tidak Manusiawi, Upah Kecil hingga Tak Didaftarkan BPJS
-
Kominfo Rilis Prangko Khusus Seri 150 Tahun Perhimpunan Pos Sedunia
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan