Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Sabtu, 26 Maret 2022 | 20:00 WIB
Earth Hour hari ini (foto: Antara)

Namun, dengan merebaknya COVID-19, tim penyelenggara global Earth Hour menyarankan agar Earth Hour dirayakan secara digital tahun ini, tetapi negara-negara harus memutuskan apa yang harus dilakukan untuk yang terbaik sesuai dengan pedoman nasional.

Di tengah pembatasan COVID-19, Earth Hour mencatat lebih banyak orang daripada sebelumnya untuk berbicara tentang alam.

"Kami melihat partisipasi dari 192 negara dan wilayah yang memecahkan rekor dan lebih dari 9,6 miliar tayangan media sosial, lebih dari dua kali lipat jumlah tayangan tahun lalu!" katanya.

Diluncurkan pada malam Earth Hour, video Virtual Spotlight, yang menyoroti hubungan antara hilangnya alam dan meningkatnya risiko pandemi, dilihat 2,4 juta kali dalam 24 jam, menjadikannya video yang paling banyak ditonton dalam sejarah Earth Hour.

Baca Juga: Earth Hour 2022, Sejumlah Mal di Jakarta Padamkan Lampu Eksterior Selama Sejam Malam Ini

Tim Earth Hour juga menyelenggarakan acara, kegiatan, dan kampanye digital, sementara tokoh masyarakat, selebritas, organisasi pemuda, dan bisnis dari seluruh dunia menunjukkan dukungan mereka untuk Earth Hour daring.

Load More