SuaraBatam.id - Kasus COVID-19 di Provinsi Kepulauan Riau mulai menurun dalam beberapa hari terakhir. Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Eko Sumbaryadi, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan kasus aktif COVID-19 di Kepri saat ini tinggal 2.966 orang, jauh berkurang dibanding lima hari lalu yang mencapai lebih dari 4 ribu orang.
"Kasus aktif COVID-19 di tujuh kabupaten dan kota di wilayah itu rata-rata berkurang setiap hari," kata Penjabat Sekda Kepri itu.
Satgas Penanganan COVID-19 Kepri mencatat kasus aktif COVID-19 tersebar di Batam 1.310 orang, Tanjungpinang 722 orang, Bintan 459 orang, Karimun 252 orang, Kepulauan Anambas 113 orang, Lingga 23 orang, dan Natuna 87 orang.
"Kasus aktif COVID-19 terendah di Lingga, dan tertinggi di Batam," katanya.
Ia mengungkapkan jumlah warga yang tinggal di wilayah itu, yang berhasil sembuh dari COVID-19 mencapai 571 orang, tersebar di Batam 311 orang, Tanjungpinang 137 orang, Bintan 68 orang, Karimun 29 orang, Kepulauan Anambas sembilan orang, dan Natuna 17 orang.
Total jumlah pasien yang sembuh dari C0VID-19 sejak pandemi Maret 2020 sampai sekarang 57.652 orang, tersebar di Batam 28.389 orang, Tanjungpinang 11.065 orang, Bintan 5.909 orang, Karimun 5.563 orang, Anambas 1.930 orang, Lingga 2.262 orang, dan Natuna 2.534 orang.
Sementara jumlah warga yang baru terinfeksi COVID-19 di Kepri sebanyak 228 orang sehingga total jumlahnya sejak pandemi sampai sekarang mencapai 62.440 orang.
Warga yang baru terinfeksi COVID-19 itu tersebar di Batam 95 orang, Tanjungpinang 50 orang, Bintan 46 orang, Karimun 16 orang, Anambas delapan orang, Lingga sembilan dan Natuna empat orang.
Jumlah warga Kepri yang meninggal dunia akibat COVID-19 bertambah delapan orang sehingga menjadi 1.822 orang, tersebar di Batam 879 orang, Tanjungpinang 415 orang, Bintan 185 orang, Karimun 168 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang, dan Natuna 43 orang.
Baca Juga: Aturan Baru Pelaku Perjalanan Luar Negeri Masuk Bali, Batam dan Bintan, Cek di Sini
Satgas Penanganan COVID-19 menetapkan Batam, Tanjungpinang, Bintan dan Anambas sebagai Zona Oranye atau risiko penularan sedang, sementara Karimun, Lingga dan Natuna sebagai Zona Kuning atau risiko penularan rendah.
"Kami imbau masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan," ujarnya. (antara)
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
NeutraDC Nxera Batam Jadi Pusat Hyperscale Data Center Berbasis AI dari TelkomGroup
-
Telkom Jamin Keamanan Data dan Keandalan Sistem, HDC NeutraDC-Nxera Batam Raih Sertifikasi Tier-3
-
Viral Bawang Bombai Berkarung-karung Dibuang di Lereng Curam Batam, Ternyata...
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam