Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Rabu, 19 Januari 2022 | 12:43 WIB
ilustrasi uang (unsplash.com/ Mufid Majnun)

SuaraBatam.id - Per Rabu, 19 Januari 2022, nilai tukar rupiah anjlok terhadap mata uang global di kisaran Rp14.300 per dolar AS.

Hampir semua mata uang Asia saat ini melemah terhadap dolar AS, termasuk dolar Taiwan, baht, dolar Singapura, dan won. Hanya yen, dolar Hong Kong, dan yuan yang menguat terhadap dolar AS.

Nilai tukar rupiah dibayangi sentimen kenaikan imbal hasil (yield) obligasi AS tenor 10 tahun yang menembus rekor tertingginya dalam dua tahun terakhir di angka 1,88%.

Melansir dari RTI, rupiah tertekan -0,43% ke level Rp14.354 per dolar AS pada Rabu pagi. Rupiah dibuat sama tak berdayanya di hadapan dolar Australia (-0,44%), euro (-0,41%), dan poundsterling (-0,40%). Baca Juga: Kabar Gembira! Butik Antam Gelar Diskon Harga Emas Hari Ini

Baca Juga: 6 Momen Keluarga Via Vallen 'Serok Uang', Pakai Pecahan Dolar!

Di Asia, rupiah menjelma sebagai mata uang terlemah ketiga setelah ringgit (0,32%) dan baht (0,12%). Sementara itu, rupiah memerah atas dolar Hong Kong (-0,49%), yen (-0,45%), dolar Singapura (-0,40%), yuan (-0,40%), dan won (-0,38%).

Load More