Eliza Gusmeri
Rabu, 20 Oktober 2021 | 21:30 WIB
Lubang es di Kutub Utara. [Agu.org]

Dalam jangka pendek, area terbuka ini dapat menjadi oasis bagi kehidupan, di mana sinar Matahari menyinari air laut, memungkinkan lebih banyak fotosintesis alga, yang menarik ikan dan krustasea. Namun, ledakan kehidupan ini hanya sementara.

Menurut para ahli, dalam jangka panjang, saat es mencair dan bergerak ke lepas pantai, spesies hewan seperti walrus dan burung laut kehilangan akses.

Pada akhirnya, suhu akan menjadi sangat hangat dan spesies tidak dapat bertahan hidup.

Load More