SuaraBatam.id - Beredar video yang diduga mobil Kepala Disperindag Batam dihadang sejumlah Pelansir.
Penghadangan tersebut menyebabkan aksi saling dorong sejumlah orang saat Disperindag melakukan penertiban pelangsir di SPBU Tanjung Riau, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (6/10/2021) kemarin.
Disinyalir kejadian tersebut, terjadi setelah pihak Disperindag Batam dan Pertamina, baru saja melakukan razia dan berhasil mengamankan beberapa kendaraan yang diduga digunakan untuk melansir BBM jenis Premium di SPBU tersebut.
Hal ini kemudian dibenarkan oleh Branch Manager II Pertamina wilayah Batam, William Handoko yang berhasil dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (7/10/2021) siang.
"Benar kemarin kami ada ke sana dalam giat razia pelansir bersama Disperindag Batam," jelasnya.
Aksi penghadangan ini sendiri, diakuinya dilakukan oleh sejumlah oknum yang akan melakukan transaksi BBM jenis Premium, dengan menggunakan kendaraan yang telah dimodifikasi pada bagian tangki bahan bakar.
Para oknum yang berjumlah belasan orang tersebut, juga diakuinya sudah melakukan tindakan penghalangan, saat pihaknya tiba di SPBU tersebut.
"Dari awal mereka memang juga sudah berusaha menghalangi para petugas. Dan akhirnya mereka sempat menghalangi saat kami akan pergi dari lokasi SPBU," lanjutnya.
Walau demikian, William sempat menolak bahwa peristiwa tersebut dikatakan sebagai kericuhan.
Baca Juga: Terlibat Pencurian Motor, Dua Remaja di Batam Diamankan Polisi
Di mana pada saat peristiwa itu terjadi, William juga tidak menyadari bahwa ada satu unit mobil yang sempat dihalangi oleh para oknum pelansir BBM.
"Soalnya kalau mobil yang saya tumpangi setelah razia di sana lewat aja sih mas. Saya gak tahu kalau ada mobil yang tidak dikasih keluar," paparnya.
William pun mengaku sangat menyanyangkan tindakan dari para oknum pelansir, saat pihaknya melakukan penertiban di SPBU tersebut.
"Kita kan sama-sama tahu bahwa hal itu salah. Namun tetap saja kita temukan di lapangan kejadian seperti itu. Makanya operasi ini akan tetap dilanjutkan bersama dengan Disperindag," tegasnya.
Sementara itu, dari data yang didapat disinyalir adapun kendaraan Toyota Fortuner bernomor polisi BP 95 G, adalah milik Kadisperindag Batam, Gustian Riau.
Peristiwa ini diketahui terjadi pada pukul 10.30 wib, Rabu (6/10/2021) pagi.
Berita Terkait
-
Drama Tangis di Gang Royal! 3 PSK Kena Razia, Ngaku Jualan Kopi Padahal Kepergok di Kamar
-
Jalan Lingkar Selatan Cilegon Macet, Massa Demo Truk ODOL
-
Protes Razia Rambut, Murid dan Guru Saling Balas Pesan Lewat Video
-
Aksi Bobby Razia Truk Pelat Aceh Dikecam Pimpinan DPR: Kita Ini NKRI, Tidak Boleh Ada Ego Daerah!
-
Sindir Bobby Nasution Imbas Razia Pelat Luar Sumut? Sammy Notaslimboy: Sampai ke Mantu Tolol Semua!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar