SuaraBatam.id - Keadaan Kota Batam membaik dengan berkurangnya penambahan pasien COVID. Bahkan dari data harian kasus Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau, kematian pasien Corona kembali nihil.
Satgas Covid-19 Kota Batam melansir 11 kasus baru pada Kamis (16/9/2021). Secara kumulatif, positif Corona di Batam sebanyak 25.714, dengan kasus aktif sama seperti sehari sebelumnya yakni 117 kasus atau 0,45 persen.
Pasien sembuh dilaporkan bertambah 11 orang.
Tingkat kesembuhan kini 96,31 persen atau sebanyak 24.766 orang.
Baca Juga: COVID-19 di Karimun Kepri Belum Reda, Kematian Pasien Masih Tinggi
Jumlah kumulatif pasien meninggal tetap sebanyak 831 orang, atau tingkat kematian sebesar 3,23 persen.
Sementara itu, persebaran kasus Covid-19 pada 64 kelurahan di Batam semakin membaik, dan tak ada satu kelurahan pun yang berstatus zona merah.
Rata-rata, seluruh kelurahan memiliki kasus aktif di bawah 10. Bahkan zona hijau juga terus bermunculan di kelurahan kawan mainland atau pulaun utama.
Perubahan signifikan terlihat dari munculnya zona hijau pada kelurahan di Kecamatan Batam Kota, yang selama ini paling banyak menyumbangkan kasus aktif.
Zona hijau di Batam Kota muncul pada Kelurahan Sungai Panas.
Baca Juga: Dukung Vaksinasi Covid-19, Paus Fransiskus: Manusia Bersahabat dengan Vaksin
Sejumlah kelurahan di Pulau Batam yang juga berstatus zona hijau yakni Batu Merah, Kampung Seraya dan Tanjung Sengkuang di Batuampar; Sungai Binti dan Sei Pelunggut di Sagulung; Ngenang dan Sambau di Nongsa; Patam Lestari di Sekupang.
Kemudian, Kampung Pelita dan Lubuk Baja Kota di Lubuk Baja; Duriangkang dan Tanjungpiayu di Seibeduk; dan Bengkong Laut di Bengkong.
Jumlah pasien isolasi mandiri meningkat dibanding sehari sebelumnya menjadi 79 orang.
Sebanyak 31 orang diantaranya berada di karantina mandiri Asrama Haji Batam.
Untuk pasien yang dirawat di rumah sakit tercatat ada 38 orang, seperti di RS Bhayangkara merawat 1 pasien, RS Awal Bros merawat 7 pasien, RS Keluarga Husada 1 orang dan RS Budi Kemuliaan 3 orang.
Kemudian, RS Harapan Bunda 3 orang, RSUD Embung Fatimah 5 pasien, RS Graha Hermine 4 orang dan RS Bunda Halimah 2 orang.
RS Elisabeth Sei Lekop 2 pasien, RS Elisabeth Lubuk Baja 4 pasien dan RSBP Batam 6 pasien.
Berita Terkait
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
Terkini
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI