Scroll untuk membaca artikel
Dinar Surya Oktarini
Selasa, 24 Agustus 2021 | 10:25 WIB
Roby Kurniawan Plt Bupati Bintan. (Batamnews.com)

SuaraBatam.id - Anak kedua Gubernur Kepri, Robby Kurniawan akhirnya menerima SK sebagai Plt, Senin (23/8/2021) langsung dari ayahnya dan resmi menjadi Plt Bupati Bintan. 

Roby sebelumnya menjabat Wakil Bupati Bintan. Berduet dengan Apri Sujadi pada Pilkada 2020 lalu, pasangan Apri-Roby dipercaya masyarakat di 'kepulauan segantang lada' ini.

Belum genap setahun usai memenangkan Pilkada lalu, Apri Sujadi baru-baru ini ditahan KPK terkait kasus korupsi penetapan kuota rokok dan minuman beralkohol di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas, Kabupaten Bintan periode 2016-2018. KPK menengarai perbuatannya itu menyebabkan negara rugi Rp 250 miliar. 

Usai penahanan Apri Sujadi, sejumlah kegiatan akhirnya diwakili oleh Roby. Kekosongan jabatan akhirnya diisi Roby Kurniawan yang kekinian ditunjuk sebagai pelaksana tugas bupati.

Baca Juga: Gubernur Kepri Pertimbangkan Sekolah Tatap Muka Jika Semua Pelajar Sudah Divaksin

Roby pun mengikuti jejak ayahnya Ansar Ahmad. Sebelum menjabat Gubernur Kepri saat ini, Ansar sempat menakhodai Kabupaten Bintan selama dua periode yakni 2005-2010 dan 2010-2015.

Di bawah kepemimpinan Ansar, Pembangunan di Kabupaten Bintan cukup kentara. Salah satunya yang paling signifikan yakni pembangunan Jalan Lintas Barat yang sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang.

Jika Pengadilan Tipikor nantinya memvonis Apri Sujadi bersalah dan menjadi keputusan inkrah, tentu saja Roby bakal dilantik menjadi bupati definitif, sekaligus mencatatkan sejarah sebagai kepala daerah termuda dalam perjalanan Provinsi Kepulauan Riau.

Roby yang kelahiran 3 Juni 1993, saat ini berusia 28 tahun. Dasar pendidikannya adalah Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota (S.P.W.K.) Universitas Tri Sakti, Jakarta. 

Dalam sebuah kesempatan, Roby mengatakan dirinya selalu menekankan soal konsistensi dan keteguhan sikap. Ia pun terus berupaya memegang teguh pesan sang ayah.

Baca Juga: Anaknya Segera Jabat Plt Bupati Bintan, Gubernur Kepri Tak Ingin Terburu-buru

"Satu hal yang membanggakan saya soal pesan beliau (Ansar Ahmad) adalah bagaimana menjaga nama baik,” ujar Robby.

Nama besar ayahnya tak dipungkiri memiliki pengaruh dalam perjalanan karier politik Robby. Hal ini tentu menjadi tanggung jawab yang harus diembannya.

Sekilas ke belakang, suami dari Hafizha Rahmadhani ini memulai karier politiknya sebagai Pengurus DPP Partai Golkar yang ditempatkan di Departemen Bidang Hubungan Luar Negeri pada 2016.

Pada 2020, Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memberi kepercayaan kepada Robby Kurniawan untuk duduk sebagai Kepala Departemen Bidang Industri DPP Partai Golkar. 

Airlangga Hartarto tertarik dengan ide-idenya tentang revolusi industri dan konsep pengembangan usaha kecil menengah yang digagas ayah satu anak ini.

Roby ingin membuktikan kalau dirinya bukan ‘anak kemarin sore’ yang tidak tahu apa-apa.

Ketika dalam perhelatan kontestasi pemilihan umum legislatif tahun 2019 lalu dia memberanikan diri maju sebagai calon anggota DPR RI. 

Robby mengambil daerah pemilihan Jakarta II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan wilayah luar negeri. 

Robby saat itu ingin membuktikan kiprahnya di dunia politik yang persaingannya cukup keras karena di Dapil tersebut bertengger nama-nama tokoh besar nasional dan tokoh-tokoh penting dan senior dari Partai Golkar.

Dengan semangat mudanya berkampanye keliling Jakarta dan luar negeri, ia pun tak gentar. Hasil perhitungan suara yang diperolehnya, juga sudah membuktikan kalau ia bukan anak muda yang biasa.

Meski baru pertama kali mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR RI, namanya bertengger di urutan ke dua dari daftar perolehan suara Caleg DPR RI Dapil Jakarta II dari Partai Golkar saat itu.

Roby Kurniawan hanya kalah tipis dengan Christina Aryani, seorang politisi perempuan senior Partai Golkar. 

Load More