SuaraBatam.id - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah wisatawan mancanegara yang mengunjungi Kepulauan Riau mencapai 271 orang pada Juni 2021. Angka ini naik 2,26 persen dibanding Mei 2021 yang mencatat 265 kunjungan.
"Jumlah kunjungan wisman masih rendah akibat banyak negara membatasi warganya berkunjung ke negara lain, karena masih ada wabah COVID-19," kata Kepala BPS Provinsi Kepri dalam siaran pers virtual di Tanjungpinang, Senin (2/8/2021).
Ia menjelaskan, peningkatan jumlah kunjungan wisman selama Juni 2021 sebagai naiknya jumlah kunjungan wisman yang berasal dari pintu masuk utama yang ada di Provinsi Kepri, yaitu Kota Batam naik sebesar 2,45 persen menjadi 251 kunjungan, dan Kabupaten Bintan masih tetap sama dibandingkan bulan Mei 2021 yakni sebanyak 20 kunjungan.
"Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun tidak terdapat kunjungan wisman karena kedua pintu itu masih ditutup," ungkap Agus.
Secara kumulatif Januari-Juni 2021, kata Agus, jumlah kunjungan wisman ke Provinsi Kepri mencapai 1.646 kunjungan atau turun 99,59 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Jumlah kunjungan wisman terbanyak pada Januari hingga Juni 2021 menurut pintu masuk, yaitu di Kota Batam sebanyak 1.476 kunjungan (89,67 persen), Kabupaten Bintan sebanyak 155 kunjungan (9,42 persen), dan Kabupaten Karimun sebanyak 15 kunjungan (0,91 persen).
"Untuk Kota Tanjungpinang tidak terdapat kunjungan wisman," ujarnya.
Ia menambahkan, wisman berkebangsaan Singapura jadi yang paling banyak berkunjung ke Provinsi Kepri pada periode Januari hingga Juni 2021.
Selama Januari sampai Juni 2021, kunjungan wisman berkebangsaan Singapura tercatat sebanyak 195 kunjungan atau sebesar 11,85 persen dari total seluruh kunjungan wisman yang masuk ke Provinsi Kepri.
Baca Juga: Setahun Bebas Covid-19, Kota Wuhan Kini Dilanda Virus Corona Varian Delta
Jumlah kunjungan terbanyak yang kedua adalah wisman berkebangsaan Malaysia sebesar 91 kunjungan atau 5,53 persen, ketiga adalah wisman berkebangsaan Australia yaitu sebanyak 15 kunjungan atau 1,09 persen.
Kemudian secara berturut-turut, jumlah kunjungan terbanyak setelah wisman berkebangsaan Singapura, Malaysia, dan Australia adalah India (0,91 persen), Tiongkok (0,85 persen), Filipina (0,91 persen), Inggris (0,85 persen), Perancis (0,36 persen), Amerika Serikat (0,30 persen), dan Jepang (0,12 persen).
"Kontribusi dari wisman sepuluh negara tersebut, yaitu 22,78 persen dari total seluruh kunjungan wisman selama bulan Januari-Juni 2021," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Vaksinasi Covid-19 bagi Penyandang Disabilitas Jadi Prioritas, Kemensos Lakukan Hal Ini
-
Pengertian Tes Covid-19 PCR, Rapid Test Antigen, Antibodi, GeNose, Cara Kerja & Akurasinya
-
Viral! Pendeta dan Jemaat di Papua Ramai-ramai Bakar Masker, Sebut Covid-19 Setan
-
Sampai Menolak Pesanan, Cerita Pembuat Batu Nisan di Semarang Banjir Orderan
-
Simak Perbedaan Gejala Covid-19, Tergantung Usia dan Jenis Kelamin
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam