
SuaraBatam.id - Pemkot Batam akan menata ulang tata letak lapak pedagang di pasar tradisional agar tidak tercipta kerumunan pembeli dan penjual pada masa penerapan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat darurat.
"Kami menertibkan Pasar Tos 3.000. Sekarang sudah berjarak sekitar dua meter antarpedagang," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Batam Gustian Riau di Batam, Selasa (13/7/2021)
Ia melanjutkan, dengan pengaturan itu, semestinya tidak ada lagi kerumunan di pasar tradisional, demi menghindari potensi penularan COVID-19.
Pihaknya juga memberikan arahan serta edukasi perihal kewajiban mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
Baca Juga: Suntikan Ketiga Vaksin Covid-19 Bikin Para Ahli Ragu, Efek Sampingnya Lebih Parah?
Meski demikian, ia mengingatkan, tidak hanya pedagang yang musti tertib, melainkan juga pembeli.
"Juga diperlukan disiplin pembeli. Jangan hanya menyalahkan pedagang, kita sama, pembeli dan pedagang," kata dia.
Dalam kesempatan itu, ia juga meyakinkan ketersediaan bahan pokok untuk warga selama sebulan ke depan. Karenanya warga diminta tidak berbelanja dengan panik.
Pihaknya memasok ke 40 pasar tradisional memastikan ketersediaan bahan pangan di penjuru kota. "Insya Allah tidak ada masalah dalam satu bulan ke depan. Masyarakat Batam jangan khawatir terhadap kebutuhan bahan pokok," kata dia.
Ia juga telah berkoordinasi dengan distributor, demi memastikan tidak ada kendala distribusi bahan pokok ke pasar-pasar selama PPKM Darurat berjalan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Video 'Rezim Kurang Ajar' Masjid Ditutup Namun Katedral Buka?
"Sudah menandatangani surat guna memudahkan mereka mengantar distribusi bahan pokok di Batam," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pilu! Ibu Hamil dan Bayinya Dalam Kandungan Meninggal Karena Tak Dapat Kamar ICU RS Gresik
-
Cucu Susi Pudjiastuti Vaksin COVID-19, Muncul Gejala Mata Merah dan Sesak Nafas
-
Update Covid-19 Global: Tingkat Infeksi Harian di AS Meningkat Lagi
-
Mantan Anggota DPRD dan Sekretaris DPD PAN Gunungkidul Meninggal Terpapar Covid-19
-
Pasien COVID-19 OTG Buleleng Ditampung di Asrama Mahasiswa Undiksha Singaraja
Terpopuler
- 5 Mobil Lawas Seharga Honda BeAT 2025: Cocok Untuk Pemula, Mesin Tak Gampang Rewel
- Roy Suryo Datangi Lokasi Pasar Pramuka, Ditemukan Banyak Pemberitahuan soal Ijazah
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Eropa Rp 100 Jutaan, Desain Elegan dan Menawan
- Kontras Persiapan Timnas Indonesia dan Malaysia Jelang Piala AFF U-23, Merah Putih Tanpa Uji Coba
- Bingung Pilih Parfum Tahan Lama di Cuaca Panas? Ini Rekomendasi Terbaiknya
Pilihan
-
Dokumen Naturalisasi Abal-abal, FIFA Hukum Berat Timnas Malaysia?
-
4 Rekomendasi Mobil Mini Rp20 Jutaan: Seharga Motor, Bisa Diandalkan buat Jalan Jauh
-
Pujian Setinggi Langit Media Asing untuk Isa Warps Pahlawan Timnas Putri Indonesia
-
NEC Rekrut Eks Rekan Ragnar Oratmangoen, Calvin Verdonk ke FC Utrecht?
-
Sama-sama Buntu, Ini Hasil Babak Pertama Timnas Putri Indonesia vs Kirgistan
Terkini
-
Kopi Toraja Mendunia Bersama BRILiaN, BRI, dan UMKM ToRi Coffee
-
AgenBRILink dari BRI Bantu UMKM dan Ekonomi Daerah Tumbuh
-
Dari Lokal ke Global, Casa Grata Buktikan UMKM Bisa Mendunia Bersama BRI
-
BRI Jamin Kemudahan Transaksi di Libur Panjang Lewat Weekend Banking dan Solusi Digital
-
Dorong UMKM Bangkit, BRI Salurkan KUR Rp69,8 triliun Sepanjang 2025